Polres OKU Timur Gelar 22 Adegan Rekonstruksi Kasus Pembunuhan di Perkebunan Sawit PT WMK, Terungkap!

Kamis 12 Sep 2024 - 22:01 WIB
Reporter : Arman
Editor : Dian Cahyani Fitri

Kejadian tersebut terjadi di Perkebunan Sawit tepatnya di Jalan Produksi PT WMK Desa Mendah, Kecamatan Jayapura, Kabupaten OKU Timur. Jumat 30 Agustus 2024 sekitar pukul 7.15 WIB.

BACA JUGA:Ternyata Motif Pembunuhan Berencana Narapidana Lapas Kelas I Palembang Gara-Gara Hal Sepele Ini

BACA JUGA:Waduh! Positif Kasus Pembunuhan, Ini Keterangan Kapolrestabes Palembang Tentang Napi Meninggal di Kamar Mandi

Jasad korban pertama kali ditemukan warga sekitar dengan kondisi mengenaskan di perkebunan sawit Desa Mendah, Kecamatan Jayapura, Kabupaten OKU Timur.

Rupanya kejadian berawal, saat itu pelaku menghantarkan Ibunya pergi berdagang di SMP N 2 Jaya Pura. Setelah dalam perjalanan pulang pelaku bertemu dengan korban di Tugu Persimpangan Desa Bunga Mayang.

"Untuk motif pelaku merasa sakit hati. Korban Nur Kholiq kerap meminta uang secara paksa. hingga meludahi pelaku," kata Kapolres OKU Timur AKBP Kevin Leleury SIK MSi melalui Kasat Reskrim AKP Muklhis didampingi Kanit Pidum IPDA Sudono dalam Press Realese.

Tak sampai disitu, kata Kapolres, korban juga menantang pelaku untuk masuk kedalam Kebun Sawit PT WMK Desa Mendah, Kecamatan Jayapura, Kabupaten OKU Timur.

BACA JUGA:Polrestabes Palembang dan Polsek Kalidoni Kejar Pelaku Pembunuhan di Kalidoni Palembang

BACA JUGA:Kepolisian Gelar Rekonstruksi Kasus Pembunuhan Karyawan Koperasi di Distro Anti Mahal, Begini Penampakan

"Pada saat sampai di kebun sawit. Korban langsung mencekik leher pelaku. Disitu pelaku melawan dengan mendorong korban, hingga mengambil senjata tajam milik korban lalu membacok secara membabi buta dan meninggal dunia di TKP," jelasnya.

Mendapatkan laporan tersebut, Satreskrim Polres OKU Timur langsung bergerak cepat melakukan penyelidikan hingga terungkap awal indetitas pelaku pembunuhan.

"Pelaku akhirnya menyerahkan diri setelah Polres OKU Timur melakukan upaya pendekatan terhadap keluarga korban," pungkasnya.

Kategori :