PLN Gelar Pelatihan Literasi Digital Bagi Siswa dan Guru SMK Kosgoro Penawartama

Selasa 17 Sep 2024 - 11:52 WIB
Reporter : Trisno Rusli
Editor : Trisno Rusli

LAMPUNG, KORANPALPRES.COM – PLN gelar pelatihan literasi digital bagi siswa dan guru SMK Kosgoro Penawartama, Lampung melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL).

Pelatihan literasi digital ini merupakan komitmen tingkatkan kualitas pendidikan serta pembangunan berkelanjutan atau SDG's.

Masifnya penggunaan media dan teknologi digital saat ini membuat segala informasi bahkan dalam dunia pendidikan harus bersifat mudah diakses.

Maka dari itu, literasi digital dalam dunia pendidikan perlu dikembangkan dan diterapkan oleh semua elemen.

BACA JUGA:5 Rekomendasi Cafe Tercozy Buat Kerja dan Nugas di Palembang, Banyak Spot Foto Instagramable, Wajib ke Sini!

BACA JUGA:Jam Komandan, Dandim Kerinci Sampaikan Pesan Ini Ke Prajurit

Literasi digital memiliki dampak yang signifikan dalam sistem pendidikan, terutama dalam meningkatkan keprofesionalan guru dan membantu proses pembelajaran.

Literasi digital membekali siswa dengan keterampilan yang diperlukan untuk menghadapi tantangan global.

Dalam konteks pembelajaran, literasi digital memiliki dampak positif untuk membantu proses pembelajaran dan membuka peluang bagi guru untuk lebih produktif dalam menciptakan media belajar digital.

Di era digital, informasi sudah tersedia dan dapat diakses dengan mudah dan cepat.

BACA JUGA:Rekrut Rafael Struick, Followers Brisbane Roar Naik 2 Kali Lipat

BACA JUGA:Pimpin Upacara Bulanan, Danrem Gatam Bacakan Amanat Pangdam, Beginilah Bunyinya

Untuk itu diperlukan kemampuan literasi digital bagi pelaku pendidikan dalam mengakses, mengevaluasi, dan memanfaatkan informasi dengan bijak agar mendapatkan informasi yang valid, akurat, dan bermanfaat serta menghindari dari penyebaran informasi palsu.

Kepala SMK Kosgoro Penawartama, Mungalim, sangat mengapresiasi langkah konkrit PLN dalam mendukung peningkatan ilmu pengetahuan siswa dan guru dalam menghadapi perkembangan zaman yang semakin pesat.

Mungalim mengatakan, akses informasi masa kini semakin cepat berkembang, dunia pendidikan dan proses belajar-mengajar juga sudah menggunakan media internet dan berbasis digital.

Kategori :