Saat bertambahnya usia populasi dunia dengan banyaknya orang tua usia tidak produktif lagi, jumlah kematian tahunan diperkirakan akan meningkat dalam beberapa dekade mendatang.
Pada akhirnya ketika angka kematian hampir sama dengan kelahiran global menjelang akhir abad ini mulailah perlahan-lahan dunia akan menurun jumlah penduduknya.
Karena jumlah kelahiran diperkirakan turun perlahan dan jumlah kematian meningkat akan sangat berpengaruh pada jumlah penduduk secara global.
Populasi dunia akan berhenti perlahan pada masa depan.
BACA JUGA:Anak Baru Lahir Keluar Rumah Menunggu 40 Hari, Benarkah? Ini Penjelasan Medis dan Islam
Jadi selain perang, bencana alam, wabah pandemi, dan kejahatan kemanusiaan luar biasa seperti pembantaian etnis atau kelompok, menurunnya populasi umat manusia adalah saat jumlah kematian lebih besar dari jumlah kelahiran.
Beberapa negara maju di Eropa, juga di Jepang dan Sinapura sudah merasakannya. Generasi mudanya enggan menikah dan punya bayi.
Akhirnya negara dipenuhi orang-orang jompo dan tidak produktif. Ketika itu terus terjadi kamu bisa bayangkan, hidup mulai terasa membosankan.
Dunia memang milik para pemuda, karena itu yang membuat dunia bergairah. Kamu yang masih muda harus tetap semangat ya! *