PALEMBANG, KORANPALPRES.COM - Asisten Pidana Militer (Aspidmil) Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sumatera Selatan (Sumsel) Kol. (Chk) Askari, S.H., M.H. menghadiri kegiatan Coffee Morning bersama Pj. Gubernur Sumatera Selatan dan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Provinsi Sumsel.
Yang bertempat di Griya Agung Palembang yang beralamat di Jalan Demang Lebar Daun, Kecamatan Ilir barat (IB) I Palembang, Sabtu 21 September 2024.
"Kegiatan yang dilaksanakan oleh Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan ini bertujuan untuk mempererat silaturahmi antar Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Provinsi Sumatera Selatan dan Stakeholder terkait," ujar Kasi Penkum Kejati Sumsel, Vanny Yulia Eka Sari, S.H., M.H.
Selain itu juga dengan dilaksanakannya Coffee Morning ini diharapkan dapat menjalin komunikasi kerja dan membangun kebersamaan antara pemerintah daerah dan unsur Forkopimda.
BACA JUGA:7 Fakta Sultan Mahmud Badaruddin II, Sang Pejuang Pelukis Palembang!
BACA JUGA:Peduli Sesama, Dewi Sastrani Ratu Dewa Bantu Teman Sekolah yang Berjuang Melawan Kanker
Kegiatan Coffee Morning ini merupakan silaturahmi sekaligus koordinasi dalam rangka menciptakan Pilkada serentak yang aman dan damai di wilayah Sumatera Selatan.
Yang diselenggarakan untuk berkoordinasi terkait langkah-langkah apa yang harus dilakukan ke depan dalam menghadapi Pilkada serentak di wilayah Sumsel.
"Keamanan di wilayah Sumsel ini relatif kondusif, namun demikian kita tidak bisa meremehkan, kita harus waspada dan kami di internal TNI terus melakukan update kesiapan pengamanan TNI, salah satunya dengan Gelar pasukan secara serentak termasuk melibatkan Kepolisian," katanya.
Saran juga kepada Ketua KPU untuk lakukan deklarasi damai bagi para calon dengan melibatkan pendukung/tim sukses kemudian diekspose secara meluas, para pasangan Calon pun harus siap menang dan siap kalah.
BACA JUGA:Warga Banjarmasin Antusias Sambut Kontingen Palembang di JKPI, Ini Ungkapan Pj Walikota
BACA JUGA:Wow! Ternyata RUU Tentang Keimigrasian Telah Disahkan Menjadi Undang-undang, Ini Buktinya
Sementara itu, Ketua DPRD Sumsel Dr. Hj. R.A. Anita Noeringhati, S.H., M.H. menjelaskan untuk mengantisipasi penyelenggara di level bawah yang kadang-kadang "sering bermain".
Dan kepada ketua KPU perlu mewaspadai garis keras di tiga wilayah yakni Muratara, Lahat dan 4 Lawang, karena baik Pilkada maupun Pileg di tiga kabupaten tersebut agak tinggi eskalasinya.
"Saya berharap penyelenggara maupun keamanan Pemilu baik TNI dan Polri dapat menjalankan tugasnya dengan baik, sehingga pelaksanaan pesta demokrasi dapat berjalan dengan aman dan lancar," ucapnya.