Dari lokasi ini dilanjutkan dengan berjalan kaki menyusuri kebun kopi dan meniti anak tangga hingga tiba di area cughup.
Sebelum tiba di cughup dari jarak sekitar 30 m keindahan cughup Maung sudah terlihat.
Begitu juga dengan gemericik airnya dan ditambah dengan suara Siamang menambah semangat untuk segera tiba di depan cughup.
BACA JUGA:Pesona Air Terjun Pelelengan, Surga Tersembunyi Empat Lawang, Keindahannya Memikat Jiwa
BACA JUGA:5 Destinasi Wisata Air Terjun Tercantik di Kalimatan Timur, Ternyata Ada Tangga Bidadari
Anak-anak tangga dan pegangan tangan mempermudah perjalanan turun ke cughup Maung.
Tak ayal bila setiap pekan, wisatawan terus berdatangan ke cughup ini.
“Sudah 2 pekan terakhir, setiap Sabtu dan Ahad wisatawan datang dalam jumlah yang banyak tak kurang dari 500 orang,” cetus Reno yang menemani kami menghirup kopi robusta Rindu Hati.
Semoga cughup Maung terus berkembang dengan baik dan dapat memberikan kesejahteraan bagi masyarakat sekitar dan pendapatan untuk Pemerintah Desa serta Pemkab Lahat.
BACA JUGA:Angel Falls! Air Terjun Tertinggi di Dunia, Yuks Intip
Apalagi selain cughup Maung, di Desa Rindu Hati ada beberapa cughup, situs megalitik, kebun kopi, lada dan durian.
Bila semua potensi dikelola dengan baik dan profesional memungkinkan Desa Rindu Hati menjadi Desa Terkaya se-Kabupaten Lahat
“Tidak rugi melihat air terjun Maung, ayo wisata ke Lahat,” tutur Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Lahat Toto Roesdianto ketika berada di cughup terindah di Kabupaten Lahat, bahkan se-Provinsi Sumsel.
Namun dia mengaku prihatin terhadap fasilitas yang disediakan tidak terawat dan sudah rusak, karena kurangnya perhatian pemda, dinas terkait dan pemerintah desa.
“Padahal Cughup Maung dengan keindahan alamnya memiliki potensi untuk menjadi destinasi wisata andalan Kabupaten Lahat,” tukasnya.