Masyarakat Lahat mengalami peningkatan kesejahteraan melalui hasil pertanian yang lebih baik, menciptakan lingkungan ekonomi yang berkelanjutan.
Tak hanya itu, penyediaan spanduk himbauan kamtibmas turut berkontribusi pada peningkatan kesadaran masyarakat terhadap keamanan dan ketertiban.
“Titan Group tidak hanya menjadi penggerak ekonomi tetapi juga mitra dalam membangun kesadaran sosial di masyarakat,” tutur Yayan.
Selanjutnya kedua di Kabupaten Muara Enim, dukungan Titan Group berupa pembangunan jalan khusus angkutan batubara menciptakan transformasi positif di Bumi Serasan Sekundang ini.
BACA JUGA:Gandeng PMI, KFC Indonesia Donasikan Rp 1,5 Miliar Dana Kemanusiaan untuk Palestina
“Peningkatan aksesibilitas dan keamanan transportasi bukan hanya memberikan manfaat ekonomi tetapi juga mengurangi risiko kecelakaan dan mempercepat distribusi barang,” jelas Yayan.
Dia mengimbuhkan, Program CSR juga mencakup pemberian benih padi dan pupuk menjadi pilar pemberdayaan masyarakat Muara Enim.
Melalui bantuan ini, petani setempat dapat meningkatkan produktivitas pertanian mereka, mencapai kemandirian pangan, dan mendukung keberlanjutan lingkungan.
Dengan terlibat aktif dalam pembangunan ekonomi lokal, Titan Group juga memberikan kontribusi positif terhadap keberlanjutan ekonomi Kabupaten Muara Enim.
BACA JUGA:Harumkan Nama Bangsa, Teknisi Yamaha Indonesia Raih Penghargaan di Ajang Internasional
“Bantuan berkesinambungan menciptakan lingkungan yang mendukung pertumbuhan usaha kecil dan menengah, membuka peluang pekerjaan, dan mengurangi tingkat pengangguran,” ujar Yayan.
Kemudian komitmen Titan Group terhadap pembangunan infrastruktur juga terbukti melalui jalan khusus angkutan batubara yang melintasi Kabupaten PALI.
Dengan lebar 14 meter, jalan ini tidak hanya mendukung transportasi batubara tetapi juga memberikan kontribusi besar pada peningkatan produktivitas pertanian di wilayah yang dulunya bagian dari Kabupaten Muara Enim itu.
Masih di Kabupaten PALI, timpal Yayan, pihaknya juga memberikan dukungan berkelanjutan untuk petani berupa bantuan benih padi, pupuk, dan beras.
“Bantuan ini menjadi faktor kunci dalam mewujudkan pertanian yang berkelanjutan di PALI,” cetusnya.