OGAN ILIR, KORANPALPRES.COM- Dugaan kuat gudang minyak Ilegal di Kabupaten Ogan Ilir masih banyak yang beroprasi dan Kebal hukum. Kapolda Sumsel yang baru Wajib tahu!
Ya, bicara masalah gudang minyak Ilegal di Kabupaten Ogan Ilir tidak ada habisnya. Karena para "pemain minyak Ilegal" ini terus menjajakan akasinya.
Meskipun sudah dilarang dan sempat diobrak abrik pihak Kepolisian, pemain minyak Ilegal ini masih berdiri tegak, baik di lokasi lama maupun di lokasi baru.
Pantauan Palembang Ekspres, ada 7-9 titik gudang diduga minyak Ilegal yang saat ini beroperasi, lokasinya tidak berubah di wilayah Kecamatan Indralaya Utara dan Kecamatan Pemulutan.
BACA JUGA:Di Ogan Ilir Diduga Gudang Minyak Ilegal Masih Ada, Ini yang Dilakukan Polres Ogan Ilir
BACA JUGA:Kapolres Ogan Ilir: Tidak Ada Toleransi Bagi 'Pemain' Minyak Ilegal di Ogan Ilir
Berikut 8 gudang yang masih buka dan beroperasi antara lain:
1. Desa Parit gudang, di pinggir jalan raya Indralaya - Prabumulih
2. Desa Parit, wilayah yang sama tidak berjauhan.
3. Desa Tanjung Pering, dipinggir jalan Indralaya - Prabumulih, masih di wilayah Segonang, dugaan tempat Overtaft BBM non Subsidi.
4. Desa Tanjung Pering, jalan masuk SMA Unggulan dalam kebun, Lorong Ke Tiga sebelah kanan.
BACA JUGA:Berhasil Ditemukan Oleh Tim SAR Gabungan, Beginilah Keadaan Penambang Minyak Ilegal Tersebut
5. Desa Pulau Semambu, Lorong Tengah, 2 gudang lainnya berbaris berdekatan.
6. Desa Pulau Semambu, dikenal dengan RM Adem Ayem
7. Desa Soak Batok, jalan masuk perkampungan tali letaknya masih jauh dari perkampungan