2. Profesional Kesehatan
BACA JUGA:Ssst…! Pakar AI Bocorkan Keunggulan Kecerdasan Buatan di Galaxy S24, Jangan Sampai Ketinggalan
Meskipun kelak robot dapat menjadi pembantu dokter di rumah sakit, tetapi tak ada yang bisa menggantikan dokter itu sendiri.
Pekerjaan dalam bidang kesehatan seperti perawat, terapis, dan lainnya juga memerlukan empati dan melibatkan perasaan.
Sedangkan robot atau produk AI tidak akan memahami rasa sakit atau perasaan pasien.
Masalah kesehatan merupakan masalah kompleks sehingga tak bisa dipercayakan kepada robot.
Kamu bisa mengambil kuliah jurusan kedokteran, keperawatan, psikologi atau terapi okupasi untuk mengisi pekerjaan ini.
BACA JUGA:4 Jurusan Kuliah Ini Terkenal Akan Kecerdasan Anak-Anaknya, Apakah Jurusanmu Ada?
3. Pendidik
Saat ini sudah banyak platform yang memuat berbagai ilmu pengetahuan dan dikendalikan oleh AI. Akan tetapi, guru secara langsung adalah pengajar yang terbaik yang tidak akan bisa digantikan.
Sebab pendidikan tidak melulu belajar ilmu tapi juga karakter sehingga seorang guru juga bisa langsung memotivasi siswa jika ada masalah psikologi dan lainnya.
4. Pemimpin
Nah, ini juga tidak akan bisa dilakukan AI. Seorang pemimpin perusahaan, negara, lembaga, dan lainnya haruslah bijak dan sekaligus mempunyai perasaan emosi.
AI tidak akan bisa menghasilkan keputusan yang manusiawi. AI sekadar bisa menjadi media bagi seorang pemimpin dalam membangun relasi dengan banyak orang.
Adapun beberapa profesi yang berpotensi digantikan AI pada masa depan adalah sebagai berikut:
BACA JUGA:5 Bahasa Tubuh Memiliki Kecerdasan Tinggi! Kamu Termasuk?