Belajar UMKM Wastra, Perajin Lombok Terbang ke Palembang Datangi Kriya Sriwijaya

Rabu 09 Oct 2024 - 08:47 WIB
Reporter : M Iqbal
Editor : M Iqbal

BACA JUGA:Sekretaris TACB Lahat Temukan Fakta Mengejutkan Hidupnya Kembali Tradisi Tenun Motif Perlung Khas Pasemah

BACA JUGA:Menelusuri Jejak Sejarah dan Indahnya Songket Silungkang, Kain Tenun Legendaris IndonesiaYang Tak Lekang Waktu

Sehingga layak ditampilkan untuk dinikmati ataupun dibeli oleh pengunjung, baik dari dalam maupun dari luar Sumsel.

Dia merinci, beraneka produk kerajinan wastra yang tersedia di Kriya Sriwijaya antara lain berupa tenun songket, blongket, blongsong, tajung, gebeng, kawai kanduk, kain perlung dan kain bidak. 

Kemudian, produk fashion dari bahan jumputan, angkinan, songket, kain tajung, kain blongsong, juga kain batik khas dari masing-masing 17 kabupaten/kota di Sumsel.

“Produk-produk itu baik dalam bentuk ready to wear, tas, sepatu, topi, dompet, aksesoris ataupun bentuk lainnya,” urai Melza.

BACA JUGA:5 Objek Wisata Budaya Unik dan Menawan di Indonesia, Bisa Belajar Tenun Hingga Menyaksikan Upacara Kuno

BACA JUGA:Masa Rani, Koleksi Terbaru Tobatenun yang Ternyata Ini Artinya dalam Bahasa Batak Karo

Koleksi lain yang tak kalah menarik untuk dibeli pun beraneka ragam dan rupa, mulai dari pernak-pernik seperti masker, kipas, tas, gantungan kunci, tempelan kulkas, dan alat rumah tangga.

Tak hanya itu timpal Melza, Kriya Sriwijaya juga mempunyai koleksi produk home decor seperti bantal kursi, hiasan dinding, sarung bantal, kotak tissue, frame, taplak meja, kerajinan anyaman dan gerabah.

"Produk kerajinan ini merupakan pilihan dari hasil produksi perajin di Sumsel yang merupakan binaan Dekranasda kabupaten/kota se-Sumsel," tukas Melza.

Keberadaan Kriya Sriwijaya Kejutkan Dekranasda NTB

BACA JUGA:Bukan di Palembang! Tim Pengabdian Unsri Menggali Potensi Songket Marga Danau Pedamaran OKI

BACA JUGA:Dukung UMKM Lokal, PT Bukit Asam Gelar Pelatihan untuk Pengrajin Songket SIBA

Sementara, Pj Ketua Dekranasda Nusa Tenggara Barat Desi Hasanuddin mengaku kagum atas koleksi milik Kriya Sriwijaya. 

Dia benar-benar baru mengetahui keberadaan Kriya Sriwijaya pada kunjungannya kali ini.

"Saya benar-benar baru tahu ada Kriya Sriwijaya di Sumsel, ternyata memang baru tahun 2020 tadi dibuka ya,” aku Desi. 

Kategori :