EMPAT LAWANG, KORANPALPRES.COM - Banyak hal yang dilakukan oleh personel satuan tugas (Satgas) TMMD ke-122 Kodim Lahat, salah satunya menyapa warga Desa Lampar Baru, Kecamatan Talang Padang, Kabupaten Empat Lawang.
"Sekedar obrolan biasa saja tidak ada yang khusus, paling tidak kita sebagai abdi negara dapat beradaptasi di lingkungan dimana pun berada," sebut Ketua Koordinator TMMD, Kapten Kav Dwi Satriyo, Rabu 9 Oktober 2024.
Hanya saja, sambung dia, mereka boleh melakukannya ketika masuk istirahat shalat dan makan (Ishoma), karena tidak menganggu aktifitas di lapangan.
"Silahkan saja justru itu sangat dianjurkan guna mempererat jalinan tali silaturahmi, seakan-akan semuanya ini tidak akan mudah terlupakan," imbau dia.
BACA JUGA:BUKAN KALENG-KALENG! Satgas TMMD Ke-122 Kodim Lahat Awasi Pergerakan Alat Berat, Ini Buktinya
Dirinya menyebutkan, berdasarkan pantuan di lapangan ada dari mereka duduk sembari mengobrol, adapun sengaja datang sekedar menyapa penduduk desa.
"Sudah sewajarnya kita melakukannya, sebab perlu diketahui bahwasanya TNI itu berasal dari rakyat dan akan kembali lagi ketengah-tengah masyarakat," ulasnya.
Paling diperhatikan seluruh personil termasuk juga koordinator, jangan sampai melupakan kewajibannya sehingga setiap posko dapat dimonitoring progressnya.
"Mengingat waktu pelaksanaannya hanya sebulan, untuk itulah, saya mewakili Dansatgas jalankan program ini dengan sebaik mungkin," imbuhnya.
BACA JUGA:Wow! Ada Pesta Rakyat di Lampung, Jenderal Bintang 1 Korem Gatam Membukanya, Ini Sosoknya
BACA JUGA:Wah! Jenderal Bintang 1 Korem Gatam Kunjungan Ke PTPN I Regional 7 Lampung, Ada Apa?
Hal ini agar, kata Ketua Koordinator TMMD bahwa semuanya berjalan dengan sukses tanpa adanya kekurangan apapun.
Bahkan, masih ucap dia, personel satgas ini akan telah mendapatkan orang tua bahkan adik serta kakak angkat, yang nantinya dapat menjadi sosok serta keluarga.
"Satu kesatuan pastinya akan mempermudah langkah kita untuk menatap masa depan, supaya apapun tugas yang diberikan mampu digunakan sepenuh hati dan keikhlasan," harap Dwi Satriyo.