Sementara itu Perdana Menteri Jepang Shigeru Ishiba pernah mengusulkan gagasan untuk menciptakan arsitektur pertahanan kolektif ala NATO di Asia menjadi berita utama.
Duta besar tersebut, yang dikenal karena sikap kerasnya terhadap China, pernah menjadi kepala staf mantan Presiden Barack Obama antara tahun 2009 dan 2010, dan beredar spekulasi bahwa ia akan menduduki jabatan penting jika Wakil Presiden Kamala Harris memenangkan pemilihan presiden bulan November.
Meskipun mengakui perlunya penanganan yang lebih baik terhadap meningkatnya ancaman dari Tiongkok, Korea Utara, dan Rusia, banyak pejabat di Tokyo dan Washington, serta di ibu kota Asia lainnya, memandang konsep Ishiba tidak realistis.
Ishiba juga mengecilkan gagasan tersebut setelah menjadi perdana menteri Jepang pada 1 Oktober.