Beberapa makanan, seperti bawang putih, bawang bombai, dan makanan yang mengandung belerang, dapat mempengaruhi aroma keringat kita.
Selain itu, makanan berlemak dan berkalori tinggi juga dapat meningkatkan aktivitas kelenjar minyak dan membuat tubuh lebih rentan terhadap bau.
Mengatur pola makan dan memperbanyak konsumsi sayuran serta buah-buahan dapat membantu mengurangi bau badan secara alami.
BACA JUGA:5 Pilihan Parfum Roll On untuk Pria yang Praktis, Lawan Kuman Penyebab Bau Badan Seketika
BACA JUGA:6 Tips Memakai Parfum Saat Berolahraga, Jangan Lakukan Ini Jika Ga Mau Bau Badan Menyengat!
5. Stres dan Kesehatan Mental
Tak banyak yang menyadari bahwa stres dapat memengaruhi bau badan.
Saat kita stres, tubuh melepaskan hormon yang membuat kelenjar apokrin lebih aktif, menghasilkan keringat yang lebih kental dan berbau.
Dalam situasi ini, aroma yang dihasilkan bisa jauh lebih kuat dan tidak sedap.
Mencari cara untuk mengelola stres, seperti meditasi, yoga, atau aktivitas fisik lainnya, dapat membantu mengurangi tingkat stres dan, secara tidak langsung, bau badan.
Bau badan yang mengganggu meski sudah menggunakan deodoran dan parfum dapat disebabkan oleh berbagai faktor yang sering kali diabaikan.
Memahami penyebab-penyebab ini adalah langkah awal untuk mengatasinya.
Jika masalah ini terus berlanjut, jangan ragu untuk mencari bantuan profesional.
Ingat, menjaga kebersihan pribadi dan memperhatikan kesehatan tubuh adalah kunci untuk mengatasi bau badan yang tidak sedap. Dengan sedikit perhatian dan perubahan, kamu bisa kembali merasa percaya diri!