BENGKULU, KORANPALPRES.COM - Dalam rangka latihan lapangan yang berlangsung selama 3 hari di wilayah Korem Gamas.
Dansatgas Brigjen TNI Rachmad Zulkarnaen memimpin upaya simulasi penanggulangan bencana alam gempa di wilayah Kota Bengkulu, Senin 28 Oktober 2024.
Latihan tersebut diikuti oleh seluruh staf dan satuan jajaran Korem Gamas serta pemerintah daerah terkait, bertempat di SMKN 5 Kota Bengkulu.
Korem Gamas telah melakukan langkah tanggap darurat dengan fokus pada penanggulangan bencana alam gempa secara serentak diwilayah tersebut.
Dalam koordinasi antara Staf Korem Gamas dan instansi terkait, operasi penanggulangan bencana berlangsung selama 3 hari di wilayah kota Bengkulu.
Dalam latihan ini, SSK (Satuan Setingkat Kompi) Satgas Korem Gamas dikerahkan secara serentak ke wilayah terdampak gempa tersebut, didukung oleh tim kesehatan, ambulance, komunikasi dan elektronik.
Juga, katan Danrem Gamas melibatkan BPBD, Dinas Sosial, Dinas Kesehatan dan unsur kemasyarakatan dan Tagana.
Danrem Gamas Brigjen TNI Rachmad Zulkarnaen selaku Dansatgas, menjelaskan bahwa dalam operasi ini, Satgas (satuan tugas) bertanggung jawab atas pencarian dan penyelamatan korban, evakuasi, pengungsian, dan perawatan.
BACA JUGA:Sabtu dan Ahad, Ada Open Tournament Grasstrack dan Motorcross Piala Panglima TNI, Ini Lokasinya!
BACA JUGA:Rangkaian HUT Ke-79 TNI, Ini Dilakukan Kodim Lampung Utara
Dansatgas juga menekankan pentingnya mengirimkan kebutuhan dasar korban dan upaya meminimalkan jumlah korban dalam situasi bencana alam.
Perlu diketahui, Latihan lapangan Korem Gamas bertujuan untuk meningkatkan kemampuan Komandan dan Staf Korem dalam menjalin hubungan, sinergi, dan koordinasi dengan pemerintah daerah dalam mengatasi bencana alam.