LAMPUNG UTARA, KORANPALPRES.COM - Dalam rangka mendukung Program Ketahanan Pangan di Bidang Sayur Mayur. Sersan Mayor AD. Nasution Babinsa Koramil 412-05 TBU Kodim Lampung Utara melakukan Pembinaan Ketahanan Pangan di Tiyuh Daya Sakti, Kecamataan Tumijajar, Kabupaten Tuba Barat, Rabu 13 November 2024.
Pembinaan Ketahanan Pangan berupa sayuran dilakukan Pengontrolan rutin oleh Babinsa Serma AD. Nasution di wilayah kerjanya.
Tak hanya di satu tempat, dirinya juga berkeliling kampung, untuk memastikan di rumah warga telah ditanami sayuran.
Menurutnya, Budidaya tanaman sayuran di pekarangan rumah, sangat efektif untuk menunjang keberlangsungan kebutuhan dapur rumah tangga, sehingga menghemat biaya pengeluaran akan kebutuhan sayuran.
BACA JUGA:Rangkaian HUT Ke-79 TNI, Ini Dilakukan Kodim Lampung Utara
"Alhamdulillah, tidak sedikit warga disini melakukan budidaya tanaman sayuran, berkat kerjasama yang baik, sehingga dapat terpenuhi kebutuhan sayuran harian secara mandiri." pungkasnya.
Sebelumnya, Sebagai Bentuk Kepedulian Babinsa terhadap Kesulitan yang dialami warga Binaan, 2 Anggota Babinsa Koramil Tanjung Raja Kodim Lampung Utara Sertu M. Sidik Rasid dan Serda Rudi Hartono bergerak cepat membantu warga memadamkan Api yang membakar perkebunan kelapa sawit.
Yang berada di Desa Tanjung Raja, Kecamatan Tanjung Raja, Kabupaten Lampung Utara, Provinsi Lampung, Senin 26 Agustus 2024.
Sertu M. Sidik Rasid mengatakan, setelah mendapat Informasi dari warga bahwa ada kebakaran di wilayah perkebunan Sawit, Ia langsung bergegas bersama warga mendatangi lokasi kejadian.
BACA JUGA:Luar Biasa! Kejuaraan Tinju Amatir, Prajurit Kodim Lampung Utara Mampu Capai Prestasi Ini
BACA JUGA:Cerianya Siswa Raudhatul Atfhal Saat Berkunjung ke Markas Kodim Lampung Utara
"Bersama warga kita bergotong-royong memadamkan kobaran api yang telah membakar lahan perkebunan kelapa sawit sekitar 1/2 hektar dan alhamdulillah api bisa kami padamkan dengan alat seadanya serta berkat kerjasama yang baik dari masyarakat sekitar," ujar Sertu M. Sidik.
Diketahui sampah sengaja dibakar dengan tujuan untuk mengusir nyamuk namun akibat dari terpaan angin yang kencang menyebabkan api menjalar kemana-mana dan membakar kebun sawit.
"Kami menghimbau kepada seluruh warga untuk tidak membakar sampah sembarangan, termasuk membuang puntung rokok sembarangan dan jangan membersihkan lahan dengan cara dibakar," katanya.