Pengendara Emak-emak di Palembang Ini Tabrak Pembatas Jalan, gara-gara Apa Ya?

Selasa 19 Nov 2024 - 13:56 WIB
Reporter : Kurniawan
Editor : Kurniawan

PALEMBANG, KORANPALPRES.COM - Diduga mengantuk saat membawa mobil, pengendara emak-emak di Palembang ini hantam pembatas jalan di Jalan Angkatan 45, Kecamatan Ilir Barat (IB) I Palembang, Selasa 19 November 2024.

Perlu diketahui bahwa mobil tersebut bernopol BG 1552 UA dengan merk mobil Honda Bario berwarna orange.

Peristiwa itu sendiri terjadi pada pukul 10.00 WIB. Beruntung, pengemudi emak-emak dan anaknya selamat dari kecelakaan maut tersebut. 

Petugas Laka Lantas Polrestabes Palembang ke lokasi kejadian, agar mengurangi kemacetan mobil tersebut langsung derek oleh petugas Dishub dibawa ke Pos Lakalantas Pakjo.

BACA JUGA:Kecelakaan di Teluk Tenggirik Banyuasin, Nakhoda Speedboat 400 PK Semoga Jaya Ditetapkan Tersangka

BACA JUGA:Timnas Jepang Gawat Darurat, Lini Belakang Dihantam Badai Cedera Jelang Lawan Timnas Indonesia

Saksi mata, Manto mengatakan, bahwa mobil Honda Brio ini datang dari arah Jalan Sumpah Pemuda yang hendak menuju Jalan Angkatan 45.

"Pengendara ini datang dari Jalan Sumpah Pemuda hendak ke Jalan Angkatan 45 dengan kecepatan normal," ujarnya.

Namun, katanya saat hendak berbelok kendaraan roda empat tersebut sepertinya menginjak gas hingga menabrak pembatas jalan.

"Mungkin mengantuk hingga salah menginjak, sehingga mengakibatkan kendaraan itu menabrak pembatas jalan," terangnya.

BACA JUGA:Hindari Truk Siswa SMAN 1 Martapura OKU Timur Tewas Jadi Korban Lakalantas

BACA JUGA:Kevin Diks Bergabung, Inilah Prediksi Formasi Timnas Indonesia Lawan Jepang, Lini Belakang Makin Ngeri

Untuk pengemudi mobil yang dikendarai oleh ibu-ibu dengan anaknya selamat, tidak mengalami luka parah. Keduanya sudah di evakuasi oleh pihak keluarganya.

"Kalau diliat tadi ibu-ibu sama anaknya ada warung seberang sudah evakuasi. Korban juga tidak mengalami luka cukup parah langsung bisa keluar sendiri dari dalam mobil," tandasnya.

Sementara itu, Kasat Lantas Polrestabes Palembang, AKBP Yenni Diarty, melalui Kanit Gakum, Iptu Arham Sikakum membenarkan adanya kejadian tersebut.

Kategori :