PAPUA SELATAN, KORANPALPRES.COM - Distrik Venaha, Kabupaten Mappi, menjadi saksi dedikasi personel perbatasan Satgas Pamtas Yonif 141 Aneka Yudha Jaya Prakosa Pos Venaha dalam mengawal suksesnya pesta demokrasi, Papua Selatan, Senin 2 Desember 2024.
Dengan penuh tanggung jawab, Satgas Yonif 141 Aneka Yudha Jaya Prakosa hadir sebagai garda terdepan untuk memastikan proses Pemilu berjalan lancar dan aman.
Dalam mendukung kelancaran distribusi logistik Pemilu dari KPU ke Tempat Pemungutan Suara (TPS), mereka bekerja tak kenal lelah, melewati berbagai tantangan geografis dan kondisi medan.
Kehadiran mereka bukan hanya memastikan logistik tiba tepat waktu, tetapi juga menjamin setiap warga dapat menyalurkan hak pilihnya tanpa hambatan.
BACA JUGA:Tingatkan Disiplin, Ini Satgas Pamtas Yonif 141 Aneka Yudha Jaya Prakosa Ajarkan Ke Anak SD di Papua
BACA JUGA:Dukung Perekonomian Lokal, Ternyata Ini Cara Yonif 141 Aneka Yudha Jaya Prakosa!
"Satgas Yonif 141 Aneka Yudha Jaya Prakosa berkomitmen menjaga keamanan, keadilan, dan kedamaian demi tegaknya suara rakyat," tegas Komandan Pos Venaha.
Peran aktif Satgas ini menjadi wujud nyata pengabdian mereka kepada bangsa, mengawal demokrasi di wilayah perbatasan yang strategis.
Dengan semangat mengabdi untuk Indonesia yang damai dan demokratis, Satgas Yonif 141/AYJP terus hadir untuk melindungi dan melayani masyarakat, memastikan harapan demokrasi terwujud di seluruh pelosok negeri.
Sebelumnya, Pos Tomor dari Satgas Pamtas Kewilayahan RI-PNG Yonif 141 Aneka Yudha Jaya Prakosa melaksanakan kegiatan pengajaran Peraturan Baris-Berbaris (PBB) dasar kepada siswa-siswi SD di Distrik Tomor, Kabupaten Asmat, Papua, Selasa 5 November 2024.
BACA JUGA:Ada Layanan Kesehatan Gratis Diberikan Satgas Yonif 141 Aneka Yudha Jaya Prakosa, Apa Syaratnya!
Hal ini dilakukan tidak lain dalam rangka meningkatkan disiplin dan kecintaan terhadap bangsa.
Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman tentang disiplin dan tanggung jawab, serta membentuk karakter generasi muda.
Kegiatan dimulai dengan sambutan dari Danpos Tomor Letda Inf Jonok Manullang, yang menjelaskan pentingnya pendidikan militer dasar, termasuk PBB, bagi anak-anak.