https://palpres.bacakoran.co/

Biaya Haji 2025 Turun, Jemaah Cukup Bayar Rp55,43 Juta

Menag Nasaruddin Umar (tiga dari kiri) didampingi Ketua Komisi VIII DPR RI Marwan Dasopang mengumumkan hasil kesepakatan Kemenag dan Komisi VII DPR RI terkait penurunan biaya haji 2025..--kemenag.go.id

JAKARTA, KORANPALPRES.COM – Biaya haji 2025 ditetapkan turun dibandingkan musim haji tahun sebelumnya.

Tentu saja ini menjadi kabar gembira bagi kaum muslimin yang bakal berangkat haji ke Tanah Suci tahun ini.

Penurunan Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) 1446 H/2025 M ini setelah disepakati Kementerian Agama (Kemenag) dan Komisi VIII DPR RI, hari ini, Senin 6 Januari 2025. 

Kemenag dan Komisi VIII DPR RI menyepakati biaya haji 2025 turun ketika dibandingkan dengan biaya haji 2024. 

BACA JUGA:Siap Berangkat ke Tanah Suci, 464 JCH OKI Sudah Lunasi Biaya Haji Tahun 2024, Ini Syarat Pelunasan

BACA JUGA:200.601 Jemaah Lunasi Biaya Haji 2024, Tahap I Resmi Ditutup

Kesepakatan ini dituangkan dan dirumuskan dalam Rapat Kerja (Raker) Kemenag dengan Komisi VIII DPR RI di Senayan, Jakarta.

Raker ini sendiri dipimpin langsung oleh Ketua Komisi VIII DPR, Marwan Dasopang. 

Tampak hadir, Menag Nasaruddin Umar, Wamenag Romo HR Muhammad Syafi’i, Kepala Badan Penyelenggara Haji (BP Haji) Muhammad Irfan.

Kemudian, Kepala Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) Fadlul Imansyah, Sekjen Kemenag M Ali Ramdhani, serta Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Hilman Latief beserta jajarannya.

BACA JUGA:Kemenag Perpanjang Pelunasan Biaya Haji Tahap I Hingga 23 Februari 2024, Yuk Mumpung Masih Ada Kesempatan!

BACA JUGA:Kemenag OKU Timur Himbau CJH Segera Lakukan Pelunasan Biaya Haji Tahap Pertama

Raker menyepakati besaran BPIH untuk setiap jemaah haji reguler rata-rata sebesar Rp89.410.258,79 dengan asumsi kurs 1 USD sebesar Rp16.000 dan 1 SAR sebesar Rp4.266,67. 

"Rata-rata BPIH tahun 1446 H/2025 M sebesar Rp89.410.258,79 atau turun dibanding rerata BPIH 2024 yang mencapai Rp93.410.286,00,” beber Menag Nasaruddin Umar.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan