PALEMBANG, KORANPALPRES.COM - Tahun 2025 mendatang SMAN 5 Palembang dipercaya menjadi tuan rumah penyelenggaraan MTQ SMA/SMK se-Sumbagsel.
Anggota DPRD Sumsel asal Dapil II menyatakan siap memberi dukungan untuk suksesnya acara tersebut.
Hal ini dibicarakan dalam pertemuan pihak SMAN 5 dan anggota Dapil II DPRD Sumsel, Senin (2/12), di SMAN 5 Palembang. Kunjungan Dapil II ini dalam rangka reses tahap I tahun 2024 DPRD Sumsel.
Adapun anggota Dapil II yang mengikuti reses kelompok adalah Ir. H. Zulfikri Kadir; Muhammad Yansuri, S.Ip; H. Nopianto, S.Sos., MM; HM Anwar Al Syadat, S.Si., MSi; Fajar Febriansyah, ST, M.I.Kom, dan Tamtama dengan koordinator Hj. Zaitun SH., MKn.
BACA JUGA:Reses Tahap I Tahun 2024 Dapil I DPRD Sumsel, Warga Kertapati Keluhkan Ketersediaan Infrastruktur
BACA JUGA:Absent di Acara Pembukaan, Ketua Komisi V DPRD Sumsel Borong 2 Lukisan di Pameran Seni Rupa Pelajar
Rombongan Dapil II disambut Kepala SMAN 5 Palembang Drs Taufik, MSi dan pertemuan dihadiri plt Kepala Dinas Pendidikan Sumsel, dewan guru, serta siswa.
Pada kesempatan ini, Taufik meminta dukungan dari Dapil II DPRD Sumsel terkait SMA Negeri 5 Palembang pada tahun 2015 nanti akan menjadi tuan rumah pelaksanaan MTQ SMA/SMK se-Sumbagsel.
Menurut Taufik, sekolah yang dipimpinnya memang menekankan tentang pelajaran agama. Bahkan, sudah banyak prestasi di bidang agama yang diraih siswa SMAN 5 Palembang.
“Dan tahun depan kita dipercaya menjadi tuan rumah MTQ SMA/SMK se-Sumbagsel, kami mohon dukungan Dapil II DPRD Sumsel untuk menjalankan kepercayaan itu,” kata Taufik.
BACA JUGA:Totalitas Dukung HDCU! Anggota DPRD Sumsel 3 Periode Chairul S Matdiah Serahkan 700 Ketua Timses
BACA JUGA:Komisi II DPRD Sumsel Harapkan Pemkab OKU Timur Tetap Menjadi Daerah Lumbung Padi
Persoalan lain yang dikemukakan Taufik yakni terkait penerimaan peserta didik baru (PPDB). Dia merasa banyak masalah timbul pada pelaksanaan PPDB 2024.
Terkait hal itu, Taufik minta Dapil II dapat membantu dalam hal pengawasan dan perlindungan saat PPDB berlangsung.
Taufik juga mengulas mengenai uang sumbangan ke komite sekolah. Menurut dia, dana tersebut digunakan untuk kegiatan kesiswaan dan itu belum mencukupi.