2. Tidak terdaftar di BPOM
BACA JUGA:Atasi Penuaan Dini! 5 Skincare Olay Terbaik Meremajakan Kulit Menjadi Sehat
Badan Pengawas Obat dan Makanan wajib mendaftarkan dan menerbitkan izin edar produk perawatan kulit yang aman (BPOM).
Zat yang tidak aman, seperti merkuri, boleh saja digunakan pada produk perawatan kulit yang tidak terdaftar di BPOM. Verifikasi nomor izin BPOM pada kemasan produk atau pada situs resmi BPOM setiap saat.
Kegagalan suatu produk untuk terdaftar di BPOM adalah tanda awal bahwa produk tersebut mungkin berbahaya.
Merkuri sering digunakan untuk menghasilkan efek mencerahkan pada produk tanpa izin resmi. Untuk menjaga kesehatan kulit, jauhi barang-barang yang tidak memiliki izin BPOM.
BACA JUGA:5 Rekomendasi Skincare untuk Usia 20 Tahun ke Atas Terbaik, Kulit Tetap Prima Usia 30-an
BACA JUGA:5 Rekomendasi Skincare Untuk Kantung Mata Dijamin Menghilangkan Mata Panda, Mari Kita Coba
3. Hasil Instan Mencerahkan Kulit
Produk perawatan kulit yang mengandung merkuri biasanya mencerahkan kulit terlalu cepat. Karena proses pencerahan alami membutuhkan waktu, kulit yang memutih dalam beberapa hari merupakan indikator peringatan.
Produk tersebut mungkin mengandung bahan kimia keras, seperti merkuri, jika hasilnya terlalu cepat.
Merkuri mempunyai efek memutihkan kulit dengan cepat, namun juga cukup berbahaya. Penggunaan jangka panjang dapat menyebabkan kerusakan kulit yang sulit diperbaiki.
BACA JUGA:Bebas Kerutan, 7 Produk Skincare Ini Bikin Wajah Tetap Awet Muda, Dijamin Tampak Glowing dan Kencang
Oleh karena itu, berhati-hatilah jika produk yang Anda gunakan memberikan efek langsung.