PALEMBANG, KORANPALPRES.COM - Proses seleksi penerimaan Calon Bintara (Caba) Prajurit Karier (PK) TNI AD Gelombang II Tahun Anggaran 2024 di wilayah Kodam II Sriwijaya telah mencapai tahap akhir, yakni Sidang Pantukhir Tingkat Sub Panitia Pusat (Subpanpus) Kodam II Sriwijaya.
Sidang ini berlangsung di Aula Gatot Soebroto, Secata Rindam II Sriwijaya, Puntang, Lahat, dan dipimpin langsung oleh Pangdam II Sriwijaya, Mayjen TNI M. Naudi Nurdika, selaku Ketua Subpanpus, Pada Rabu 11 Desember 2024.
Sebanyak 867 peserta yang telah melewati serangkaian seleksi ketat, meliputi pemeriksaan administrasi, kesehatan, jasmani, litpers (penelitian personel), dan psikologi, berkesempatan mengikuti Sidang Pantukhir ini.
Para peserta dibagi ke dalam sembilan gelombang, menandakan tingginya antusiasme generasi muda untuk mengabdikan diri sebagai prajurit TNI AD.
BACA JUGA:Gelar Latihan Bela Diri Taktis, Ternyata Ini Tujuan Kodam II Sriwijaya
Pangdam II Sriwijaya menegaskan pentingnya proses seleksi yang adil, objektif, dan transparan. Sidang Pantukhir ini adalah puncak dari seluruh tahapan seleksi.
Yang bertujuan memastikan bahwa calon prajurit yang terpilih adalah mereka yang benar-benar memiliki kemampuan, integritas, dan komitmen tinggi untuk mengabdi kepada bangsa dan negara, sebagai prajurit TNI AD
Pangdam II Sriwijaya didampingi oleh sejumlah pejabat yang turut terlibat dalam proses seleksi ini, antara lain Kolonel Kav Donnova selaku Wakil Ketua.
Aspers Kasdam II Sriwijaya Kolonel Inf Ryzadly Syahrazzy Themba sebagai Sekretaris 1, dan Kolonel Arm Edi dari Itjenad sebagai Pengawas.
BACA JUGA:Persatuan Istri Prajurit Kodam II Sriwijaya Tampilkan Kreasi UMKM Khas Palembang, Apakah Itu?
BACA JUGA:Program Unggulan Kodam II Sriwijaya Ini Ternyata Digelar Setiap Jumat Berkah, Apa Itu?
Tim penilai lainnya termasuk Kolonel Inf Rafles Manurung (Katim Pamka), Kolonel Ckm dr. I Komang (Katim Kesehatan), Letkol Inf Triano Iqbal (Sekretaris 2), dan Letkol Caj Robby (Katim Administrasi).
Proses seleksi ini menunjukkan komitmen Kodam II Sriwijaya dalam merekrut calon prajurit yang memenuhi kriteria terbaik, sehingga dapat menjaga profesionalisme dan kualitas TNI AD di masa depan.
Tahapan selanjutnya adalah pengumuman resmi para peserta yang dinyatakan lulus Sidang Pantukhir dan akan mengikuti pendidikan militer.