JAMBI, KORANPALPRES.COM - Jenderal bintangg 1 yakni Komandan Korem (Danrem) Gapu Brigjen TNI Heri Purwanto, S.E., M.Sc., bersama Wakil Menteri Pertanian Republik Indonesia, Sudaryono, B.Eng., M.M., MBA., melaksanakan Apel Siaga Brigade Pangan di Kecamatan Batin XXIV, Kabupaten Batang Hari, Provinsi Jambi, Jumat, 13 Desember 2024.
Kegiatan ini juga dihadiri oleh jajaran Dandim Korem Gapu, unsur TNI, Polri, pemerintah daerah, dan masyarakat setempat yang terlibat aktif dalam mendukung program ketahanan pangan.
Apel ini menjadi langkah strategis dalam memperkuat sinergi antar pihak dalam menjaga keberlanjutan produksi pangan di wilayah Jambi.
Dalam sambutannya, Wakil Menteri Pertanian Sudaryono menegaskan pentingnya optimalisasi lahan kosong untuk mendukung program ketahanan pangan nasional. Ia menyoroti peran generasi muda yang tergabung dalam Brigade Pangan.
BACA JUGA:Sebanyak 2 Koramil Baru Hadir di Tanjab Timur, Jenderal Bintang 1 Korem Gapu Meresmikannya
BACA JUGA:Ada Kegiatan Apa, Siswa SMA IT Nurul Ilmi Kunjungi Makorem Gapu
"Kita memulai dengan 200 hektare sawah yang dikelola 15 pemuda-pemudi bersama TNI, Dinas Pertanian, dan Polri. Mereka telah diberikan alat dan teknologi untuk mendukung keberhasilan ini," ujar Sudaryono.
Ia juga menyebutkan bahwa Provinsi Jambi memiliki potensi besar, dengan lebih dari 20.000 hektare lahan pertanian yang bisa dioptimalkan untuk meningkatkan produksi padi.
Selain itu, ia menyampaikan komitmen pemerintah pusat untuk terus mendorong program ketahanan pangan, khususnya di daerah yang memiliki kekayaan alam seperti Jambi.
Dalam kegiatan ini, dilakukan simulasi dan sosialisasi penerapan teknologi pertanian modern yang ramah lingkungan.
BACA JUGA:Danrem Kunker di 2 Tempat di Wilayah Korem Gapu, Dimana Itu?
BACA JUGA:Korem Gapu Gelar Acara Lepas Sambut Danrem Gapu, Begini Suasananya
Para petani diperkenalkan dengan teknik-teknik inovatif yang dapat meningkatkan hasil produksi tanpa merusak ekosistem.
Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan solusi praktis bagi tantangan yang dihadapi petani, seperti ketergantungan pada pupuk kimia dan perubahan iklim.
Sudaryono mengungkapkan apresiasinya terhadap upaya Korem 042/Gapu dalam menginisiasi program ini.