Info Urgent! Pemerintah Hapus Kartu e-Toll di Gerbang Tol, Penggantinya Lebih Praktis

Kamis 07 Dec 2023 - 20:52 WIB
Reporter : Andre
Editor : M Iqbal

Lebih lanjut dia menambahkan, awal penerapan MLFF 2024 mendatang pihak pengelola tol perlu melakukan sosialisasi yang cukup jelas kepada masyarakat terkait teknologi bayar tol tanpa kendaraan perlu setop di exit tol. 

“Kita juga akan memberikan papan informasi yang jelas untuk jalur khusus uji coba penerapan MLFF," tukasnya.

Diwawancara terpisah, Direktur Jalan Bebas Hambatan Ditjen Bina Marga Kementerian PUPR, Triono Junoasmono mengimbuhkan, terkait uji coba transisi tapping e-toll ke MLFF pada tahap awal hanya akan diberlakukan di lajur 4 GT Ngurah Rai. 

“Kita akan mulai menerapkannya di seluruh lajur GT pada Maret 2024,” tegas Triono. 

BACA JUGA:Wow! Teknologi Canggih Ini Diterapkan Hutama Karya di Jalan Tol

Dia menyebutkan, pihaknya telah memulai uji coba sejak pekan ke-2 November 2023 dan akan terus disempurnakan kesiapan alat dan simulasinya. 

“Rencananya mulai 12 Desember 2023 hingga Januari 2024 untuk peluncuran uji coba terbatas khususnya bagi kendaraan pegawai pemerintah," ucap Triono.

Sekadar informasi, perbedaan pembayaran e-Toll dan Teknologi MLFF di mana e-Toll adalah sebuah kartu uang elektronik yang digunakan sebagai alat pembayaran nontunai saat menggunakan layanan jalan tol.

“Sementara MLFF adalah transaksi pembayaran tol yang dilakukan dalam kecepatan normal dengan menggunakan teknologi nontunai nirsentuh,” pungkas Triono. 

BACA JUGA:Jalan Tol Khusus Batu Bara 113 Km Menjadi Pusat Transportasi Tambang Batu Bara di Sumsel

Meski sama-sama dilakukan tanpa mengeluarkan uang tunai sambung Triono, penggunaan teknologi MLFF tidak membuat pengendara harus berhenti di pintu tol dan membuka kaca untuk tempel kartu e-toll.

Melainkan, dengan teknologi MLFF ini, saat kendaraan melewati pintu tol maka saldo uang elektronik yang tersimpan pada aplikasi khusus yang sudah diunduh di telepon pintar (smartphone) akan terpotong otomatis.

“Kementerian PUPR melalui BPJT mengklaim dengan cara ini memakan waktu transaksi menjadi hanya 0 detik,” tutupnya.

Kategori :