6. Sulit Menunda Kepuasan
Mereka yang dimanja sejak kecil sering kali tidak memahami konsep "menunggu."
Ketika ingin sesuatu, mereka terbiasa mendapatkannya saat itu juga.
Akibatnya, mereka sulit menghadapi situasi yang membutuhkan kesabaran atau usaha jangka panjang.
Hal ini memengaruhi berbagai aspek kehidupan, dari menabung hingga mengejar karier.
Jika sesuatu tidak dapat diperoleh dengan cepat, mereka cenderung kehilangan motivasi.
7. Menjadi Pribadi Pemberontak dan Tidak Santun
Terlalu memanjakan anak cenderung dilakukan dengan melindungi, dan tidak menegur saat anak melakukan kesalahan.
Hal tersebut lumrah dilakukan dengan alasan “namanya juga anak-anak”.
Padahal, melindungi kesalahan mungkin saja bisa membuat mereka menjadi pemberontak dan tidak santun.
8. Memiliki Interaksi Sosial yang Buruk
Dampak terlalu memanjakan anak yang terakhir adalah, memiliki interaksi sosial yang buruk.
Hal tersebut terjadi akibat orangtua terlalu membiasakan anak mendapatkan sesuatu dengan mudah, sehingga sulit bagi anak untuk bersyukur dan berterima kasih pada orang lain.
Hal yang perlu digarisbawahi, memanjakan anak sebenarnya sah-sah saja dan merupakan hal yang wajar.
Setiap orangtua berhak menerapkan pola asuh yang mereka nilai baik untuk anaknya.