Ajak Pelajar Ikut Pengajian di Griya Agung, Melza Sampaikan Ingatkan Jaga Adab kepada Orang Tua
Pj Ketua TP PKK Sumsel Melza Ayu Rahminia dan jajaran berfoto bersama Ustadz Andi Julyadi dan para pelajar peserta Pengajian Rutin di Griya Agung.--Humas Pemprov Sumsel for koranpalpres.com
PALEMBANG, KORANPALPRES.COM - Penjabat (Pj) Ketua Tim Penggerak (TP) Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) Melza Ayu Rahminia kembali menggelar pengajian rutin, Senin 2 Desember 2024.
Kali ini dengan menghadirkan perwakilan pelajar SMA sederajat se-Kota Palembang, seperti biasa pengajian digelar di Griya Agung, Jalan Demang Lebar Daun, Palembang.
Dalam arahannya, Melza mengingatkan kalangan pelajar untuk mengedepankan adab dan etika kepada orang tua.
Istri Pj Gubernur Sumsel Elen Setiadi ini mengaku sengaja memilih pilih tema ini sebab pergaulan merupakan bagian penting dalam kehidupan remaja.
BACA JUGA:Kepada Dwi Wahyuni, Pj Ketua TP PKK Sumsel Melza Sampaikan Amanah Tugas Penting
BACA JUGA:Semarak PHDI 2024 di Sumsel, Pj Ketua TP PKK Melza Semangati Para Penyandang Disabilitas
Dalam Islam adab dan etika dalam pergaulan sangat ditekankan untuk menjaga kehormatan diri dan orang lain.
“Remaja Muslim diharapkan mampu menjalani pergaulan yang sesuai dengan ajaran agama agar terhindar dari perilaku yang tidak diinginkan dan tetap berada di jalan yang benar,” tutur Melza.
Untuk itu menurut dia, majelis ini sangat penting sebagai media untuk meningkatkan semangat keagamaan dan menyuburkan keimanan, agar senantiasa diberikan jalan yang benar dan diridhoi Allah.
Melza menuturkan, adab dan akhlak dalam Islam memiliki peranan penting dalam membentuk perilaku seorang muslim.
BACA JUGA:Kesempatan Emas Dikunjungi DWP Kemenkeu, Melza Ayu Rahmania Promosi Pesona Koleksi Kriya Sriwijaya
Etika yang diajarkan dalam ajaran Islam tidak hanya mencakup hubungan dengan Allah, tetapi juga bagaimana berinteraksi dengan sesama manusia,” singgung Melza.
Dia menambahkan, adab dan akhlak dalam Islam bukan hanya sekedar aturan tata krama, melainkan prinsip hidup yang mendalam.