
PALEMBANG, KORANPALPRES.COM - Banyak keluhan dan aspirasi diterima anggota DPRD Sumsel asal Dapil I saat menggelar reses di Kelurahan 24 Ilir, Kecamatan Bukit Kecil, Palembang, Kamis (13/2/2025).
Salah satunya keluhan terhadap kondisi rumah susun (rusun) yang sudah tak layak.
Kunjungan Dapil I ke Kelurahan 24 Ilir dalam rangka reses masa sidang II tahun 2025 DPRD Sumsel.
Adapun anggota Dapil I yang mengikuti reses kelompok yakni H. Chairul S. Matdiah, SH, MH.Kes dari partai Demokrat sebagai koordinator dengan anggota Aryuda Perdana Kusuma, SSos dari partai Golkar, Firmansyah Hakim, SH dari partai NasDem, Ir Romiana Hidayati dari PDIP, Muhammad Toha, SAg dari PKS, dan Abdullah Taufik, SE, MM dari partai Gerindra.
BACA JUGA:Reses Dapil IV DPRD Sumsel, Warga OKU Timur Keluhkan Infrastruktur
BACA JUGA:Reses DPRD Sumsel, Dapil I Pertanyakan Kinerja Bank Sumsel Babel
Dalam kunjungan ini, rombongan Dapil I diterima Sekcam Bukit Kecil. Pada kata sambutannya, Sekcam berharap, hadirnya tokoh-tokoh baru di Dapil I dapat membawa pembangunan di Kelurahan 24 Ilir.
Sementara Lurah 24 Ilir, Ahmad Al Kosim, S.AP mengatakan, sebagian besar warganya bermukim di rumah susun dan mencari penghidupan sebagai wirausaha.
Saat dialog, Sadariswan, Ketua RT 29 mengeluhkan kondisi rusun yang sudah tak layak untuk ditempati.
Sementara saat ini penghuni rusun cukup padat. Dia berharap ada perhatian dari pemerintah untuk melakukan perbaikan.
BACA JUGA:Guru dan Siswa SMAN 1 Palembang Ungkap Keluhan Saat Reses DPRD Sumsel
BACA JUGA:Reses Dapil VI DPRD Sumsel, Warga Keluhkan Infrastruktur yang Memprihatinkan
Aspirasi lain diajukan Erni, Ketua Posyandu Cempaka Putih yang minta perlengkapan posyandu.
Sedangkan Teri Ariyani, warga, minta Dapil I dapat membantu pengadaan pelatihan bagi ibu-ibu di Kelurahan 24 Ilir. Seperti kursus menjahit, make up, dan sebagainya.
Pada kesempatan ini, Sumarno, Ketua RW 03 sekaligus Ketua Forum RT/RW setempat, mengeluhkan kondisi Lorong Melati 1, Lorong Melati 2, dan Lorong Bungur yang sering kebanjiran.