PALEMBANG, KORANPALPRES.COM - Pergelaran Lomba Baca Cerpen yang diadakan UPTD Museum Negeri Sumsel dan Taman Budaya Sriwijaya menuai respon positif.
Respon positif terutama dari kalangan peserta lomba baca cerpen dan generasi muda yang potensial dalam kesenian bidang kesusasteraan ini.
Mereka berharap ajang perlombaan baca cerpen tersebut terus diadakan secara rutin setiap tahunnya.
Lomba Baca Cerpen yang diselenggarakan selama 2 hari mulai Rabu (13/12/2023) hingga Kamis (14/12/2023) di Graha Budaya, Taman Budaya Sriwijaya, Jalan Seniman Amri Yahya, Jakabaring, Palembang.
BACA JUGA:Lomba Baca Cerpen dan Puisi di Taman Budaya Sriwijaya Bulan Desember Ini, Begini Cara Daftarnya!
Di hari pertama, tampak para peserta antusias dan semangat membacakan cerpen di depan dewan juri dan pengunjung Graha Budaya.
Salah satu peserta Lomba Baca Cerpen, M Fedora Sakti dari UIN Raden Fatah Palembang menuturkan, bahwa ini merupakan kesempatan yang baik bagi generasi muda.
"Lomba Baca Cerpen ini merupakan kesempatan kita untuk menunjukkan kemampuan kita, apalagi lomba ini sangat jarang diadakan, sehingga harus dimanfaatkan dengan sebaik mungkin," ungkapnya kepada wartawan.
Menurut Fedora, Lomba Baca Cerpen ini harus terus diadakan, bukan hanya oleh UPTD Museum Negeri Sumsel dan Taman Budaya Sriwijaya saja, melainkan juga oleh instansi lainnya.
BACA JUGA:Begini Cara Taman Budaya Sriwijaya Kembangkan Bakat Melukis Generasi Muda, Yuk Simak Penjelasannya!
BACA JUGA:Museum Negeri Sumsel Sumber Belajar Sejarah, Pemerintah Harus Melek Soal Itu, Ini Alasannya
"Kita sangat berharap Lomba Baca Cerpen ini dapat terus diadakan, karena kita menilai lomba ini sanget jarang dan langka," beber Fedora.
Senada peserta lainnya, Bella Lestari dari Universitas PGRI Palembang mengatakan, Lomba Baca Cerpen ini sangat menarik.
"Lomba ini sangat menarik, apalagi menambah wawasan kita, sehingga baiknya diagendakan setiap tahunnya," imbuh Bella.