Festival Teater Sekolah Disbudpar Sumsel: Gen Z Dalam Pelestarian Budaya

Reporter: Trisno Rusli |

Editor: Trisno Rusli |

Rabu , 23 Oct 2024 - 15:01

Disbudpar Sumsel menggelar Festival Teater Sekolah dengan tema Gen Z dalam pelestarian budaya-Foto: Trisno Rusli/koranpalpres.com-

PALEMBANG, KORANPALPRES.COM - Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Sumsel sukses menggelar Festival Teater Sekolah di Taman Budaya Sriwijaya, 22-23 Oktober 2024.

Dalam Festival Teater Sekolah ini dibuka Plt Kepala Disbudpar Sumsel Pandji Tjahjanto, S.Hut.,M.Si.

Terlihat hadir Sekretaris Dinas Dr. Hj. Mega Nugraha, SH.,M.Si., Plh. Kepala Museum Negeri Sumatera Selatan Amarullah SH serta Eselon III dan IV di lingkungan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Sumatera Selatan.

Dalam kegiatan ini juga dihadiri Sultan Kesultanan Palembang Darussalam, Sultan Iskandar Mahmud Badaruddin.

Penonton Disbudpar Sumsel menggelar Festival Teater Sekolah yang digelar Disbudpar Sumsel dengan tema Gen Z dalam pelestarian budaya-Foto: Trisno Rusli/koranpalpres.com-

Kepala Bidang Kebudayaan Disbudpar Provinsi Sumatera Selatan adalah Cahyo Sulistyaningsih, S.Sos menjelaskan, Festival Teater Sekolah sebagai usaha yang dilakukan DIsbudpar Sumsel untuk melestarikan budaya di kalangan Gen Z

“Untuk itulah, kita memilih tema Festival Teater Sekolah ini adalah Gen Z dalam pelestarian budaya,” jelasnya.

Lebih jauh Cahyo menjelaskan, tujuan Festival Teater Sekolah ini untuk mengajak generasi muda untuk meramaikan Taman Budaya Sriwijaya.

Di dalam festival ini melibatkan 15 sekolah dari 3 daerah seperti Kota Palembang, Kabupaten Banyuasin dan Kabupaten Ogan Ilir.

“Pelestarian perlindungan objek kemajuan budaya itu ada 2 yakni seni rupa dan pertunjukan. Festival Teater Sekolah ini salah satunya untuk melestarikan budaya,” jelasnya.

festival teater sekolah disbudpar sumsel: gen z dalam pelestarian budaya                            palembang, koranpalpres.com - dinas kebudayaan dan pariwisata (disbudpar) sumsel sukses menggelar festival teater sekolah di taman budaya sriwijaya, 22-23 oktober 2024.
dalam festival teater sekolah ini dibuka plt kepala disbudpar sumsel pandji tjahjanto, s.hut.,m.si.
terlihat hadir sekretaris dinas dr. hj. mega nugraha, sh.,m.si.,  plh. kepala museum negeri sumatera selatan amarullah sh serta eselon iii dan iv di lingkungan dinas kebudayaan dan pariwisata provinsi sumatera selatan.
dalam kegiatan ini juga dihadiri sultan kesultanan palembang darussalam, sultan iskandar mahmud badaruddin.
baca juga:festival tari sambut disbudpar sumsel meriah, tanam nilai kearifan lokal pada budaya
baca juga:disbudpar sumsel gelar festival batanghari sembilan: budaya menjaga alam
penonton disbudpar sumsel menggelar festival teater sekolah yang digelar disbudpar sumsel dengan tema gen z dalam pelestarian budaya-foto: trisno rusli/koranpalpres.com-
kepala bidang kebudayaan disbudpar provinsi sumatera selatan adalah cahyo sulistyaningsih, s.sos menjelaskan, festival teater sekolah sebagai usaha yang dilakukan disbudpar sumsel untuk melestarikan budaya di kalangan gen z 
“untuk itulah, kita memilih tema festival teater sekolah ini adalah gen z dalam pelestarian budaya,” jelasnya.
lebih jauh cahyo menjelaskan, tujuan festival teater sekolah ini untuk mengajak generasi muda untuk meramaikan taman budaya sriwijaya.
di dalam festival ini melibatkan 15 sekolah dari 3 daerah seperti kota palembang, kabupaten banyuasin dan kabupaten ogan ilir.
baca juga:workshop seni teater ‘dimensi aktor dan sutradara’: usaha disbudpar sumsel lestarikan kearifan lokal
baca juga:belum ramah difabel, disbudpar sumsel dorong peningkatan sdm pemandu museum negeri sumsel
“pelestarian perlindungan objek kemajuan budaya itu ada 2 yakni seni rupa dan pertunjukan. festival teater sekolah ini salah satunya untuk melestarikan budaya,” jelasnya.
sementara itu, plt kepala disbudpar sumsel pandji tjahjanto, s.hut.,m.si mengajak generasi muda untuk meramaikan taman budaya sriwijaya.
sebab, taman budaya sriwijaya bisa dijadikan lokasi untuk belajar mendalami berbagai objek kemajuan budaya.
oleh sebab itulah, pihaknya mengapresiasi para peserta dari berbagai daerah untuk berpartisipasi dalam festival teater sekolah. dengan harapan usaha pelestarian kebudayaan bisa diwujudkan.
baca juga:strategi jitu disbudpar sumsel membikin pelajar cinta budaya daerah
baca juga:kobar 9 titip 5 pertanyaan kebudayaan dalam debat pilkada serentak 2024, bikin penasaran cawako dan cagub!
sebelumnya, disbudpar sumsel menggelar amri yahya art festival 2024 di taman budaya sriwijaya palembang.
kabid kebudayaan cahyo sulistyaningsih, s.sos menjelaskan, amri yahya art festival digelar untuk mengenang karya pelukis sumatera selatan.
“selain itu, festival ini dilaksanakan dikarenakan lokasi taman budaya sriwijaya berada di jalan seniman amri yahya,” ujar cahyo.
untuk itulah, festival yang digelar selama dua hari ini dipadati dengan berbagai kegiatan seperti parade mural, pameran seni, workshop seni rupa, workshop pelukis mural, lomba melukis, lomba vlog dan masih banyak lagi.
baca juga:disbudpar sumsel gelar festival batanghari sembilan: budaya menjaga alam
baca juga:bukan kompetisi biasa! lomba tari kreasi tradisional di museum negeri sumsel punya misi pelestarian budaya
khusus parade mural, pihaknya sudah menyiapkan 300 meter dinding berwarna putih untuk lukis 28 kelompok.
“para perupa ini melukis dengan tema warisan budaya sumatera selatan. parade mural ini sebagai wadah para perupa dalam menuangkan karya dan idenya,” jelasnya.
sementara itu, pameran seni dalam amry yahya art festival ini juga menghadirkan 30 karya dari 10 perupa di sumatera selatan.
pihaknya akan berusaha untuk mengembangkan kegiatan pamera ini agar hasil karya para perupa di sumsel bisa dinikmati masyarakat umum.