“Akhirnya saya singkat jadi N saja," katanya lagi.
Ternyata nama N itu adalah kebanggaan bagi ayahnya yang mengidolakan Soekarno.
Apalah arti sebuah nama, kata William Shakespeare dari Inggris, tetapi bagi umat Islam nama adalah doa.
Dalam doa itu ada harapan Wahono dan istrinya untuk N agar sukses dan menjadi pebulutangkis terkenal.
BACA JUGA:Huruf J yang Mirip Kail Ini Gampang Diingat Anak-anak, Menjadi Jack of All Trades
Ada pula N lain yang lebih dahulu lahir. Ia adalah N, remaja asal Bantul.
Ia juga memiliki nama 1 huruf saja: huruf N.
Ia adalah anak bungsu dari pasangan Wahyu Sih Nugroho (51) dan Sukarti (48) warga Tamanan, Banguntapan, Bantul.
Anak ketiga dari 3 bersaudara. Kakak tertuanya bernama normal saja Puji Lestari. Yang kedua namanya Jarot, dan ia adalah anak terakhir: N.
BACA JUGA:Kamu Harus Tahu! Huruf H dalam Kata-kata Ini Seharusnya Dihilangkan
Ia sempat kesulitan mengurus akta kelahiran karena keunikan namanya itu. N juga pernah membuat petugas Kantor Badan Pusat Statistik (BPS) bingung saat sensus penduduk.
"Padahal sensusnya sudah selesai, tapi petugas dari Kantor BPS datang lagi untuk meyakinkan lagi bener tidak ada nama itu," ujar kakak pertama N, Puji Lestari
Setelah pendataan selesai, data tersebut petugas BPS tentu harus melaporkan dan mendatanya.
Namun tidak lama setelah itu, petugas dari Kantor BPS lagi hendak mengklarifikasi ulang.
BACA JUGA:Siapakah yang Pertama Kali Menuliskan Huruf G? Ternyata Orang Romawi Ini
Ini terkait benar tidaknya ada anggota keluarga Nugroho yang bernama N.