WOLVERHAMPTON, KORANPALPRES.COM - Wolves dikabarkan tidak berniat menjual pemain andalannya, mereka teguh pada keputusannya untuk tidak melepaskan winger, Pedro Neto, kepada Arsenal pada jendela transfer Januari.
Meskipun Arsenal menunjukkan minat, Neto, yang juga dikaitkan dengan Manchester United, tetap menjadi bagian integral dari rencana Wolves.
Pemain berbakat asal Portugal ini baru saja pulih dari cedera hamstring dan optimis untuk kembali merebut tempat di starting lineup.
Arsenal, yang juga mengincar penyerang Brentford, Ivan Toney, harus berhadapan dengan kenyataan bahwa pelatih Brentford, Thomas Frank, menurunkan harapan akan kepergian Toney pada bulan Januari.
BACA JUGA:Giorgio Scalvini: Potensi Transfer Menuju Old Trafford Varane Tetap di Radar
BACA JUGA:Al-Qadsiah Rebut Kevin De Bruyne: Drama Transfer Menuju Arab Saudi
Sementara itu, Wolves, di bawah bimbingan pelatih Gary O'Neil, menghadapi tantangan serius menjelang jendela transfer.
Keterbatasan Financial Fair Play menjadi hambatan utama bagi klub ini, dan O'Neil mengakui kesulitan untuk memperkuat skuadnya.
Neto, yang memiliki kontrak hingga 2027, dinilai lebih dari 50 juta pound oleh Wolves.
Meskipun demikian, jendela transfer Januari dianggap sebagai periode sulit, dan O'Neil menekankan fokusnya pada mempertahankan pemain kunci.
BACA JUGA:Djed Spence: Perjalanan yang Dinamis dari Leeds United ke Tottenham
BACA JUGA:Zack Steffen: Membuka Babak Baru di MLS bersama Colorado Rapids
Upaya untuk memperbaiki skuad dengan keterbatasan finansial yang ada menjadi tugas yang kompleks.
O'Neil bahkan mempertimbangkan opsi untuk melepaskan beberapa pemain sebelum mendatangkan wajah baru.
Kendala Financial Fair Play semakin memperumit situasi Wolves. Kebijakan ini diterapkan untuk mencegah klub mengalami defisit keuangan yang berlebihan.