Siswa perlu belajar memahami bagaimana mengidentifikasi dan menghindari kesalahan berpikir ketika mereka berhadapan dengan konsep-konsep matematika yang lebih abstrak.
BACA JUGA:Nikmati Kelezatan 9 Makanan Legendaris Khas Yogyakarta, Cocok Jadi Oleh-Oleh untuk Keluarga di Rumah
BACA JUGA:7 Cara Mengolah dan Konsumsi Minyak Zaitun Aman dan Sehat untuk Makanan
Dengan kemampuan berpikir yang rasional dan kritis, siswa dapat melakukan analsis menyeluruh terhadap informasi yang diperoleh dan memecahkan masalah matematika dengan cara yang lebih efektif.
Dengan demikian, pemahaman yang mendalam terhadap logika tidak hanya memberikan dasar yang kokoh dalam pemahaman dan penerapan prinsip-prinsip matematika.
Tetapi juga berperan dalam pengembangan kemampuan berpikir kritis, analitis, dan memahami dasar-dasar epistemologi.*
Penulis adalah M. Abror Azhmillah, Mahasiswa Program Studi Hubungan Internasional, FISIP Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
BACA JUGA:7 Makanan Legendaris Enak dan Hits di Bandung dengan Cita Rasa Khas Sunda, Apa Saja Ya
BACA JUGA:Es Belimbing dan Lecok Makanan Legendaris Palembang, Ini Bahan dan Cara Membuatnya