PALEMBANG, KORANPALPRES.COM - Pj Walikota Ratu Dewa merasa geram mengenai kabar adanya wisatawan yang dipalak di atas Jembatan Ampera.
Sebelumnya video pemalakan di Jembatan Ampera itu sempat viral di Media Sosial, dari rekaman yang beredar terlihat wisatawan dipalak oleh seorang pria yang tidak dikenal.
Pria tersebut nampak memaksa meminta uang kepada seorang ibu-ibu dan terus mendekati korban.
Sontak saja, aksi pemalakan itu sangat menciderai keamanan di wilayah Kota Palembang.
BACA JUGA:Beda Dari Tahun Lalu, Jembatan Ampera Bukan Sentral Perayaan Malam Pergantian Tahun Baru 2024
BACA JUGA:Malam Tahun Baru, Jembatan Ampera Ditutup Tiga Jam, Ini Penjelasan Kapolrestabes Palembang
Menyikapi kejadian tersebut, Pj Walikota Ratu Dewa langsung bergerak cepat memerintahkan Sat Pol PP untuk segera koordinasi dengan pihak kepolisian.
Pj Walikota berkomitmen penuh akan terus berusaha menjaga keamanan Kota Palembang bersama dengan jajaran kepolisian dan pihak lainya.
"Langsung kita cari pelaku dari kejadian tersebut," ujar Ratu Dewa, Sabtu 13 Januari 2024.
Selain itu, Ratu Dewa juga sudah meminta laporan dari petugas yang berjaga di posko.
BACA JUGA:Ternyata Ini Alasan Jembatan Ampera di Palembang Belum Cagar Budaya, Ikon Kota Tertua di Indonesia
BACA JUGA:Hanya Berjarak 1 KM dari Jembatan Ampera, Tempat Ngopi Instagramable di Tepian Sungai Musi Palembang
"Kita juga sudah mendapat informasi, kalau itu wisatawan asal Lampung Timur," tutupnya.
Kejadian ini terlanjut viral saat video pemalakan di Jembatan Ampera itu beredar di Media Sosial (medsos).
Seorang ibu yang merupakan wisatawan saat jalan dan foto di Jembatan Ampera dan dihampiri oleh seorang pria tersebut.