Sementara, Camat Cempaka H Arisman melalui pesan WhatsAppnya membenarkan jika korban yang hanyut tersebut saat latihan bidar.
BACA JUGA:Prakiraan Cuaca Sepekan Ini Pagaralam Masih Akan Dilanda Hujan, Warga Masih Cemas Banjir Susulan
BACA JUGA:Kapolres Lahat Polda Sumsel Bersama Forkopimda Tinjau dan Beri Bantuan Korban Banjir
"Memang benar ada kejadian waktu latihan bidar di Desa Cempaka tepatnya di Kampung 4, kejadian sekitar jam 17.15 WIB hari Sabtu," terang Camat.
Ia juga menjelaskan bagaimana kronologis musibah yang bermula saat latihan lomba bidar itu perahu korban tengah ditumpangi 8 orang dewasa dan korban menjadi juru kemudi.
Setelah lepas start sambung Arisman, di tengah perjalanan, pemain bidar yang di depan merasa perahu mereka oleng atau atau tidak terkendali hingga menyimpang arahnya.
“Begitu ditoleh ke belakang, Akas Said sudah tidak ada lagi, tanpa suara dan tanpa ada gelombang di permukaan air," jelasnya.
BACA JUGA:Gandeng Komunitas 4X4, Kapolda Sumsel Irjen Berikan Bantuan Ke Korban Banjir
BACA JUGA:Prakiraan Cuaca Sepekan Ini Pagaralam Masih Akan Dilanda Hujan, Warga Masih Cemas Banjir Susulan
Dapatkan update konten terkini dan terbaru setiap hari di koranpalpres.com. Ayo Gabung di Channel WhatsApp dengan cara klik link ini "Channel WA koranpalpres.com".