PALEMBANG, KORANPALPRES.COM - Komisi Pemilihan Umum (KPU) menggelar sosialisasi serta simulasi pemilihan umum (Pemilu) 2024 sekaligus simulasi penerapan aplikasi si rekap.
Acara dibuka langsung oleh Bupati OKU Timur, Ir H Lanosin, MT di Bina Praja I Sekretariat Daerah OKU Timur, Selasa 30 Januari 2024.
Simulasi ini diikuti oleh KPPS dan PPS serta Operator Aplikasi si Rekap se-Kabupaten OKU Timur.
Bupati OKU Timur Ir H Lanosin, MT mengatakan, simulasi ini sebagai tolak ukur terlaksananya pemilu dengan damai.
BACA JUGA:Bukti Tak Cukup, Gakkumdu Hentikan Perkara Dugaan Kades di Ogan Ilir Tak Netral di Pemilu 2024
"Simulasi ini sangat penting untuk terlaksananya pemilu, berharap semua KPPS dan PPS serta Operator dapat mengikuti dengan baik simulasi ini," katanya.
Bupati berharap pemilu ini berlangsung damai, tentram dan sehat, sehat bagi petugas penyelenggara di lapangan,
"Saya yakin KPU dan Bawaslu punya petunjuk teknis bagi petugas penyelenggara pemilu," ungkapnya.
Enos berharap, partisipasi pemilih di Kabupaten OKU Timur di atas 80 persen.
BACA JUGA:Ingatkan ASN OKU Timur Jaga Netralitas di Pemilu 2024, Ini Rencana Ketua KPU yang Baru Dilantik
Ketua KPU OKU Timur Denis Firmansyah mengatakan rangkaian tahapan sudah siap, pemilu tinggal menghitung hari.
"Dengan kesjapan yang ada, diharapkan pemilu dapat dilaksanakan pada 14 Februari 2024 terlaksana dengan lancar, aman, baik, jujur dan adil.
Denis mengatakan KPU bersikap netral, dan juga berharap PPK dan PPS dapat melaksanakan tugas sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
"Kita boleh beda pilihan tapi perbedaan untuk menyatukan, pemilu sebagai sarana integrasi bangsa sesuai dengan tema pemilu 2024," imbuhnya.
BACA JUGA:Ketahui Perbedaannya, Berikut 5 Warna Surat Suara Pemilu 2024, Jangan Sampai Salah!