"Keempat, saya ingatkan agar selama proses SNPDB tidak diskriminatif. Dan kelima, kompetitif.
BACA JUGA:Jaga Persatuan dan Kesatuan! Sekjen Kemenag Puji IAKN Kupang sebagai Kampus Toleransi
BACA JUGA:SELAMAT! Inspektorat Jenderal Kemenag Kembali Raih Penghargaan IKPA
Artinya, semua siswa yang memenuhi syarat berhak mengikuti dan berkompetisi dalam proses ini," ujar Sidik.
Sejalan dengan hal tersebut, saat mendampingi Direktur KSKK, Kasubdit Kesiswaan sekaligus ketua panitia pelaksanaan SNPDB, Imam Bukhori mengajak seluruh panitia untuk fiksasi dan finalisasi lokasi tes dan melaporkan kesiapan dari daerah masing-masing.
“Seperti yang disampaikan bapak Direktur, persiapan kita sangatlah krusial karena menentukan siapa yang lulus dan tidak lulus.
Jangan sampai outcome lulusan kurang terjaring dengan baik karena masalah teknis,” ucap Imam.
BACA JUGA:Kemenag Akan Buat Community Economy Hub di Pesantren untuk Tingkatkan Kemandirian
BACA JUGA:Kemenag RI Berkolaborasi Bersama Unilever Indonesia Perkuat Pesantren Sehat Hijau Berdaya Menju
Imam menjelaskan 31.990 siswa yang mendaftar berasal dari Madrasah Tsanawiyah dan SMP Negeri dan swasta.
Sebanyak 26.333 siswa mendaftar ke MAN IC, 4.319 mendaftar ke MAN-PK dan 1.338 mendaftar ke MAKN.
Pengumuman kelulusan untuk jalur prestasi dilaksanakan pada 24 Februari 2024.
Adapun untuk jalur tes, Computer Based Test (CBT) dilaksanakan pada 2 – 3 Maret 2024 dan kelulusan akan diumumkan pada 20 Maret dengan awal masuk asrama secara bersamaan pada 13 Juli 2024.
BACA JUGA:88 Persen Jemaah Sumsel Telah Lakukan Pelunasan, Kemenag Perpanjang Bipih Hingga 23 Februari 2024
Dapatkan update konten terkini dan terbaru setiap hari di koranpalpres.com. Ayo Gabung di Channel WhatsApp dengan cara klik link ini "Channel WA koranpalpres.com".