BANGKA, KORANPALPRES.COM - Dalam upaya meningkatkan ilmu beladiri, Prajurit Yonif 147/KGJ.
Melaksanakan ujian kenaikan sabuk beladiri pencak silat ke sabuk hitam bertempat di Aula Bukit Maras, Mako Yonif 147/KGJ.
Hal itu disampaikan Danyonif 147/KGJ Mayor Inf Yokki Firmansyah dalam rilisnya, Bangka, Sabtu 24 Februari 2024.
Diungkapkan Danyon, Uji kenaikan sabuk ini merupakan tolak ukur dalam menilai kemampuan para prajurit Yonif 147/KGJ dalam pengaplikasian ilmu bela diri pencak silat.
BACA JUGA:Jaga Fisik Tetap Prima, Satgas Kizi TNI Konga XXXVII-J Ikuti Lomba Lari 10K Run EUTM
BACA JUGA:Ribuan Masyarakat Ikuti Jalan Sehat Meriahkan HUT Korem 041/Gamas
"Pelaksanaan uji kenaikan sabuk ini diselenggarakan langsung oleh para tim pelatih dan pengurus dari Perguruan PSHT cabang Pangkal Pinang," ucap Mayor Inf Yokki
Alhamdulillah seluruh prajurit Yonif 147/KGJ dinyatakan lolos dalam tahap uji kenaikan sabuk ini dan berhasil meraih sabuk hitam beladiri Pencak Silat PSHT.
Seorang Prajurit, lanjut dia katakan, wajib hukumnya mempunyai kemampuan ilmu beladiri dan latihan pencak silat.
Ini merupakan salah satu upaya yang dilakukan satuan dalam membekali prajuritnya agar mahir dalam beladiri
BACA JUGA:Satgas TMMD Ke-119, Memberikan Penyuluhan Kesehatan Kepada Masyarakat
BACA JUGA:Jalin Keakraban, Personel Satgas Laksanakan Komsos
“Kenaikan sabuk ini merupakan langkah awal dalam mengasah kemampuan bela diri pencak Silat prajurit Yonif 147/KGJ," tambahnya
Semoga kedepannya para prajurit kami mampu mendalami ilmu beladiri pencak silat serta dapat turut serta bersaing dan berprestasi dalam ajang-ajang kejuaraan Pencak Silat.
Sebelumnya, dalam rangka persiapan menghadapi Pemilu 2024, Yonif 147/KGJ melaksanakan pengecekan protap personel yang terlibat siaga dan pengamanan Pemilu 2024.