PALEMBANG, KORANPALPRES.COM - Bulan K3 Nasional menjadi momen yang tepat untuk merenungkan pentingnya keselamatan kerja dan meneguhkan komitmen perusahaan untuk mencapai produksi yang aman dan berkelanjutan.
Peringatan Bulan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) di lingkungan Pertamina Hulu Rokan Zona 4 diisi dengan berbagai rangkaian kegiatan yang dimulai dari 5 Februari 2024 dan puncak peringatan bulan K3 dilaksanakan pada Sabtu, 2 Maret 2024.
Kegiatan dilaksanakan oleh Pertamina Hulu Rokan Zona 4 melalui fungsi HSSE dengan tujuan meningkatkan kesadaran dan norma K3 bagi seluruh tenaga kerja di Zona 4.
Kemudian mendorong jaminan telaksananya perlindungan K3 pada seluruh kegiatan, meningkatkan kehandalan tanggap darurat di seluruh wilayah operasi Zona 4.
BACA JUGA:Dirut PT Pertamina Hulu Energi (PHE) Chalid Said Salim Hadiri Puncak Bulan K3
Selain itu ewujudkan sumberdaya manusia yang unggul dalam aspek HSSE dan berdaya saing, dan meningkatkan partisipasi semua pihak termasuk mitra kerja dalam mencapai budaya K3 yang generatif.
Selain itu juga dilaksanakan berbagai kompetisi diantaranya cerdas cermat K3, security challenge drill tongkat borgol–safety breafing, good house keeping, emergency response drill table top drill, dan Pre Job Safety Meeting (PJSM).
Manager HSSE Operation Zona 4, Krisman J Sihotang mengatakan, sebagai fungsi yang bertugas memastikan seluruh aspek Health, Safety, Security, Environment (HSSE) terlaksana secara komprehensif dalam operasional perusahaan, maka pemeriksaan rutin dilaksanakan untuk menjaga dan memastikan kepatuhan terhadap aspek-aspek tersebut.
Melalui rangkaian kegiatan peringatan bulan K3 yang dilaksanakan tahun ini, harapannya dapat menjadi media untuk terus sama-sama memberikan perhatian penuh dalam penerapan aspek Keselamatan Kesehatan Kerja (K3)”.
Peringatan Bulan K3 tahun 2024 PHR Zona 4 mengusung tema “Dengan Golden Rules dan CSLR Zero LTI Kita Bisa!”.
Kegiatan ini diikuti oleh peserta yang berasal dari kalangan pekerja, TKJP, dan mitra kerja, serta menghadirkan narasumber yang kompeten dalam membahas topik Keselamatan Kesehatan Kerja (K3).
Salah satunya adalah Dr Maria Yosephin M Psi sebagai praktisi mental health yang menyampaikan materi terkait stress manajemen untuk meningkatkan efektivitas kinerja.
Sebagai industri yang memiliki potensi resiko yang sangat tinggi/high risk, aspek HSSE merupakan sebuah kewajiban dalam pelaksanaan kegiatan operasi perusahaan.
BACA JUGA:Sampah Jadi Berkah, Langkah Pertamina dalam Menjaga Lingkungan