Kandidat Doktor Universitas Sriwijaya itu menjelaskan, pencairan langsung masuk ke rekening masing-masing melalui Bank BRI. "Jadi pencairan langsung ke rekening masing-masing," ulasnya.
BACA JUGA:Desak Pj Bupati Muba Cari solusi Perbaikan Tiang Jembatan P6, Ratusan Massa KMPAS Bakal Terus Demo
BACA JUGA:Pj Bupati Muba Dapat Miliaran Rupiah dari Tangan Wapres, Ternyata Reward Atas Prestasi Ini
Ia menambahkan, atas realisasi program bantu umak tidak hanya berhasil menurunkan angka kemiskinan ekstrem mencapai nol persen, tetapi juga atas realisasi tersebut Pemkab Muba mendapatkan reward berupa
Insentif Fiskal Kategori Kinerja Penghapusan Kemiskinan Ekstrem.
"Semua demi masyarakat Muba, dan saya berpesan manfaatkan sebaik mungkin pencairan bantu umak ini, gunakan untuk hal yang bermanfaat," tukasnya.
Sementara itu, Kadinsos Muba Ardiansyah SE MM merinci, tercatat ada sebanyak 22.108 jiwa penerima program bantu umak kategori desil I dan desil II di Kabupaten Muba.
BACA JUGA:Menggerakkan Potensi Lokal, Komisi IV DPRD Kabupaten Muba Bahas Tahapan Rekrutmen Tenaga Kerja
"Untuk pencairan desil I diterima sebanyak 9.774 jiwa yang menerima pencairan selama 2 bulan dengan total Rp650 ribu dan total dana yang dialokasikan Rp3.1 Miliar," dan desil 2 sebanyak 12.344 yang akan mulai di salurkan bulan April.,ungkap dia.
Ia menambahkan, proses pencairan dilakukan lewat rekening masing-masing penerima bantu umak di Bank BRI.
"Kita sangat berterima kasih kepada pak Bupati Apriyadi, beliau yang menginisiasi program ini demi meringankan beban masyarakat kategori miskin ekstrem," bebernya.
Dalam kesempatan tersebut turut dihadiri Pimpinan BRI Cabang Sekayu Hari Wahyudi, Kepala BPS Muba Trio Wira Dharma SST MM, Plt Kepala Bappeda Sunaryo SSTP MM, Kadin Kominfo Muba Herryandi Sinulingga AP, Camat Sekayu Edy Haryanto SH MSi, Plt Kabag Prokopim Agung Perdana SSTP MSi.