PAGARALAM, KORANPALPRES.COM – Bencana kebakaran terutama saat bulan Ramadan ini harus diwaspadai. Untuk itu, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Pagaralam mengingatkan masyarakat agar senantiasa mewaspadai bencana ataupun musibah kebakaran selama Ramadan 1445 H ini.
“Kita minta kepada seluruh masyarakat Pagaralam mewaspadai bencana kebakaran selama Ramadan. Mengingat aktivitas kegiatan untuk memasak yang dilakukan oleh masyarakat cukup meningkat,” kata Kepala BPBD Kota Pagaralam, Jon Hasman.
Guna mengantisipasi musibah kebakaran ini, kata Jon Hasman, pihaknya berharap warga tetap memperhatikan kondisi rumah.
Setelah memasak warga agar dapat mematikan kompor maupun tungku kayu, khususnya usai makan sahur.
BACA JUGA:Waspada Bencana Puting Beliung di Masa Pancaroba, Musim Hujan Bahaya Mengintai
BACA JUGA:Tinjau Langsung Lokasi Kebakaran Pj Gubernur Sumsel Agus Fatoni Berikan Bantuan
“Ingat, biasanya karena masih bawaan mengantuk, jadi sering dibiarkan atau bahkan terlupa kalau kondisi kompor masih menyala. Itu yang perlu diperhatikan,” cetusnya.
Selain itu, kata Jon Hasman, diimbau juga masyarakat agar waspada terhadap gejala awal kebakaran.
Mungkin adanya bau kabel terbakar atau bau gas.
Ketika mencium bau gas, warga tidak boleh menyalakan stop kontak, memantik korek api atau menyalakan kompor.
BACA JUGA:Dampingi Baznas Pagaralam, Pj Wako Kembali Beri Bantuan ke Korban Kebakaran
“Kita juga mengingatkan kepada masyarakat untuk dapat memastikan kompor dalam kondisi mati ketika hendak keluar rumah. Begitu juga bila ada colokan listrik yang sudah tidak layak pakai lagi agar kiranya dilakukan pergantian. Ini bagian dari upaya menghindari terjadinya konsleting listrik,” imbuhnya.
Ia menekankan pihak BPBD Pagaralam tidak henti-hentinya mengingatkan warga agar selalu mewaspadai kebakaran untuk langkah pencegahan.
Jon juga mengungkapkan BPBD menyosialisasikan waspada kebakaran secara langsung. Baik dengan menghampiri rumah warga dan melalui media sosial..