PALEMBANG, KORANPALPRES.COM - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Lahat, menjadi salah satu organisasi perangkat daerah (OPD), yang nantinya memberikan pelayanan publik mobile di Plaza Tepian Lematang dengan menyediakan ruangan khusus bagi ibu menyusui.

"Betul, disana kita buat ruangan khusus bagi ibu-ibu memiliki bayi, selain pemeriksaan kesehatan secara gratis," ungkap Kepala Dinkes, Taufik M Putra SKM MM didampingi Kepala Bidang (Kabid) Kesehatan Masyarakat (Kesmas), Hj Agustia Ningsih SKM MM, Kamis 28 Maret 2024.

Tujuannya, sambung dia, apabila ada ibu lagi menyusui dapat memanfaatkan ruangan tersebut. Ini memang merupakan pelayanan terbaik untuk para kaum hawa.

"Terkadang mereka malu kalau mau menyusui bayi didepan umum, nah, kehadiran Mall Pelayanan Publik (MPP) memberikan solusinya," terang dirinya.

BACA JUGA:MONCER, Pelaku UMKM di Kabupaten Lahat Tembus di Angka Segini, Ini kata Kadis Koperasi dan UKM

BACA JUGA:Dukung Ketahanan Pangan, Pemdes Lubuk Selo Lahat Alokasikan 710 Bibit Buahan, Intip Yuk

Nantinya, sambungnya, pihaknya akan meningkatkan lagi kualitas dan kuantitas, sehingga masyarakat benar-benar merasa dilayani dengan sangat baik, nyaman dan aman.

"Jadi sembari menikmati pemandangan alam aliran Sungai Lematang, sekaligus pelayanan kesehatan dapat dimanfaatkan sebaik mungkin," harap Taufik M Putra.

Sementara itu, Pj Bupati Lahat, Muhammad Farid SSTP Msi menjelaskan, pelayanan bergerak (mobile) merupakan cikal bakal dalam membangun pelayanan publik yang langsung menyentuh akarnya.

Pelayanan jadi hal wajib dilakukan dalam pemerintahan, khususnya bagi kalangan Aparatur Sipil Negara (ASN). Disamping itu, pelayanan bergerak (mobile) juga jadi standar pelayanan publik kekinian, yang baik ke depannya.

BACA JUGA:Dinkes Lahat Sidak 2 Pasar Tradisional dan Ambil Sampel Mamin, Kira-kira Buat Apa Ya

BACA JUGA:Tim Asistensi Polda Sumsel Datangi Polres Lahat 6 Poin Ini Jadi Target, Simak Yuk

“In syaa Allah dengan lokasi di tengah kota, jangkauan masyarakat jadi tidak terlalu jauh dan tidak mengeluarkan biaya tinggi. Juga lebih efektif dan efisien karena satu tempat, satu pintu satu atap, semua layanan bisa dilakukan,” jelas dia.

Dirinya optimis bila nantinya MPP berjalan dengan baik, maka perusahaan-perusahaan BUMN akan berlomba-lomba dalam membuka pelayanan di MPP.