Ramadan Hampir Berakhir, Jangan Lupakan Anak-anak Palestina

Reporter: Eko Wahyudi |

Editor: Eko Wahyudi |

Sabtu , 06 Apr 2024 - 15:44

Anak-anak Palestina tetap bergembira menyambut Ramadan di tengah gempuran Israel.-APF-

Menyambut Ramadan, anak-anak Palestina bermain dengan lentera tradisional "fanous".

Mereka menyambut dimulainya bulan suci Ramadhan di kota Rafah, Jalur Gaza selatan, Palestina, ketika Ramadan tiba.

Anak-anak itu tetap bersuka cita menyambut datangnya Ramadan.

Walau masih dihantui oleh bayang-bayang perang dengan zionis Israel.

“Ramadan ini menjadi Ramadan yang berat buat warga Palestina, khususnya di Gaza. Serangan dari Israel memang seolah tidak mengambil jeda, bahkan ketika bulan suci tiba. Dua malam menjelang bulan Ramadan, Israel menjatuhkan serangan udara di tiga belas titik di Gaza.

Selain menyasar penduduk yang sangat membutuhkan, kami juga memberikan sajian sahur ini untuk para lansia di sebuah rumah jompo di Gaza,” kata Andi Noor Faradiba dari tim Global Humanity Response (GHR) – ACT.

Selain Lazismu, bantuan kemanusiaan lain dari Indonesia memang sudah lama digalang oleh Aksi Cepat Tanggap (ACT).

Aksi Cepat Tanggap (ACT) terus berupaya memenuhi kebutuhan pangan masyarakat Palestina hingga akhir Ramadan.*

ramadan hampir berakhir, jangan lupakan anak-anak palestina                            palembang, koranpalpres.com – di tengah gempuran dan pengepungan para zionis israel, suasana ramadan di palestina tetap disambut gembira oleh anak-anak palestina. 
beberapa lembaga keagamaan dan kemanusiaan indonesia mengajak masyarakat indonesia jangan melupakan anak-anak palestina menjelang berakhirnya ramadan ini. 
memprihatinkan kondisi rakyat palestina yang kekurangan makanan itu, lembaga amil zakat, infaq, dan shadaqah muhammadiyah (lazismu) berbagi makanan buka puasa.
sebagaimana dilansir dari laman  muhammadiyah.or.id pada sabtu (6/4), lazismu menyalurkan menu buka puasa kepada rakyat muslim palestina.
baca juga:orang mampu wajib membayar zakat fitrah
kerja sama itu dilakukan bersama dengan gazze destek derngi (gdd) yang merupakan sebuah organisasi kemanusiaan yang fokus untuk meningkatkan kualitas hidup manusia di daerah-daerah yang membutuhkan seperti turki, palestina, lebanon, yaman, suriah, dan yordania.
dalam melakukan aksi kemanusiaan di palestina, lazismu kerap menggandeng gdd. termasuk untuk membagikan makanan buka puasa yang dilakukan pada 31 maret sampai 1 april 2024. 
setiap hari selama 2 hari tersebut, gdd membagikan ifthar untuk 1.600 penerima manfaat. lokasinya berada di rafah dan khan yunis.
hani tsurayya selaku direktur gdd gaza mengungkapkan rasa terima kasih kepada lazismu. terlebih lagi saat ini situasi konflik masih memanas di tengah agresi dan pendudukan di jalur gaza.
baca juga:tebarkan kebahagiaan! rumah zakat luncurkan program ramadan kita, manfaat hebat untuk indonesia dan palestina
“kami berterima kasih kepada lazismu dan muhammadiyah atas bantuan ini. sebuah kebahagiaan di tengah kondisi yang sangat-sangat sulit yang dialami warga gaza,” ungkapnya.
saat ini distribusi dilakukan ke kamp pengungsian sementara di yang ada di rafah dan provinsi tengah. 
pembagian makanan dilakukan secara berpasangan atau 2 porsi untuk setiap keluarga. 
bantuan ini pun dirasakan sangat berarti bagi warga palestina yang mengungsi, sebuah berkah di tengah bulan suci.
baca juga:sekjen pbb sampaikan pesan ramadan untuk umat islam, teroris israel terus bantai warga palestina
menyambut ramadan, anak-anak palestina bermain dengan lentera tradisional "fanous".
mereka menyambut dimulainya bulan suci ramadhan di kota rafah, jalur gaza selatan, palestina, ketika ramadan tiba.
anak-anak itu tetap bersuka cita menyambut datangnya ramadan.
walau masih dihantui oleh bayang-bayang perang dengan zionis israel. 
“ramadan ini menjadi ramadan yang berat buat warga palestina, khususnya di gaza. serangan dari israel memang seolah tidak mengambil jeda, bahkan ketika bulan suci tiba. dua malam menjelang bulan ramadan, israel menjatuhkan serangan udara di tiga belas titik di gaza.
baca juga:genosida di palestina harus dihentikan karena melanggar hukum etika, dan norma
selain menyasar penduduk yang sangat membutuhkan, kami juga memberikan sajian sahur ini untuk para lansia di sebuah rumah jompo di gaza,” kata andi noor faradiba dari tim global humanity response (ghr) – act.
selain lazismu, bantuan kemanusiaan lain dari indonesia memang sudah lama digalang oleh aksi cepat tanggap (act). 
aksi cepat tanggap (act) terus berupaya memenuhi kebutuhan pangan masyarakat palestina hingga akhir ramadan.*