Festival Pamalayu Sebagai Ajang Pelestarian Budaya Serta Peningkatan Ekonomi Masyarakat
Festival Pamalayu Sebagai Ajang Pelestarian Budaya Serta Peningkatan Ekonomi Masyarakat.--facebook
BACA JUGA:Tidak Adilnya Hukum di Indonesia
Dikutip dari platform media sosial ‘Youtube’, Sutan Riska Tuanku Kerajaan selaku Bupati Dharmasraya dua periode terakhir berharap Festival Pamalayu dapat mendatangkan banyak orang dari luar Dharmasraya dan meningkatkan minat wisatawan ke kabupaten Dharmasraya.
Hal ini juga mampu membantu perekonomian masyarakat setempat.
Banyaknya makanan tradisional dan kuliner Sumatera Barat yang ditampilkan pada Festival ini juga dapat membantu perekonomian UMKM yang menjual jajanan khas Sumatera Barat tersebut.
Lewat Festival ini, UMKM dapat mengenalkan kepada semua orang makanan serta kuliner yang dijualnya.
BACA JUGA:MK Putuskan Batas Usia Minimal Capres dan Cawapres pada Pemilu 2024
BACA JUGA:Buka Pesantren Ramadan SMAN 5 Palembang, Ini Pesan Pj Gubernur Sumsel untuk Pelajar
Festival Pamalayu tidak hanya digunakan sebagai wadah pengenalan sejarah, tetapi juga dapat digunakan sebagai ajang pelestarian budaya.
Pada Festival ini dikenalkan kepada seluruh masyarakat berbagai kesenian serta tradisi budaya Minangkabau.
Anak muda dapat menjadikan Festival Pamalayu sebagai acara untuk menambah edukasi dan wawasan mengenai budaya yang ada.
Selain itu, anak muda dapat meningkatkan kreativitas lewat perlombaan yang diadakan pada Festival Pamalayu.
BACA JUGA:Terima Penghargaan dari HMI Sumbagsel, Pj Gubernur Sumsel Jadikan ini Sebagai Motivasi
Namun, Festival Pamalayu ini sempat terhenti karena wabah covid yang menimpa masyarakat Indonesia.
Ditulis oleh Refha Ramadhania, Mahasiswa Ilmu Komunikasi, Universitas Andalas.