KEREN, Huruf Aksara Ulu Mulai Terlihat Penjuru Kabupaten Lahat, Ini Salah Satunya

HURUF AKSARA ULU : Penggunaan huruf aksara ulu atau kaganga, kini mulai terlihat pada nama Kantor Bupati Lahat, Rabu malam 17 April 2024.-Bernat koranpalpres.com-

PALEMBANG, KORANPALPRES.COM - Penggunaan Huruf Aksara Ulu atau Kaganga di Kabupaten Lahat mulai terlihat masif.

Tidak hanya di papan nama setiap aparatur sipil negara (ASN) maupun nama jalan saja, kini, merembak di nama Kantor Bupati Lahat.

Penampilannya akan terasa indah ketika pada malam hari. Yang mana, pencahayaan semakin jelas ketika lampu penerangan dihidupkan.

"Alhamdulillah, kini peninggalan bersejarah mulai dimanfaatkan lagi sehingga tidak lekas punah, supaya para generasi muda bisa mempelajari sekaligus mengenalnya," kata Pj Bupati Lahat, Muhammad Farid SSTP Msi didampingi Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian, H Rudi Darma Kurniawan SE MM, Kamis 18 April 2024.

BACA JUGA:Pj Bupati Lahat Tunjuk H Dodi sebagai Plt Kadisperindag, Lah yang Lama Kemana Tuh

BACA JUGA:Baru Dilantik Ratusan PPPK RSUD Lahat Langsung Dikumpulkan, Kira-kira Ada Apa Ya

Alasannya, sambung dia, huruf aksara ulu ini merupakan peninggalan nenek moyang, agar dapat dilestarikan sekaligus dijaga serta memberikan informasi kepada masyarakat.

"Kini dapat kita jumpai setiap nama jalan yang ada di Kota Lahat, selain itu, papan nama ASN pun telah digunakan. Tugas kita semua agar apa yang telah diwariskan dapat dimanfaatkan sebaik mungkin," imbaunya.

Dengan begitu, masih kata dirinya, kedepannya tidak sekedar huruf aksara ulu saja, melainkan budaya lokal warisan lainnya dari Lahat diperkenalkan mulai sekarang ini.

"Sebut saja, lagu-lagu khas Kabupaten Lahat diputarkan di setiap rumah makan dan hotel. Ketika warga diluar Lahat dapat mengenal lebih dekat," sebut dia.

BACA JUGA:KEBANGETAN, Proyek Dinding Penahan Desa Banjar Sari Lahat Bernilai Rp 10 Miliar Mangkrak, Kok Bisa

BACA JUGA:GERCEP, DPD Golkar Lahat Siapkan Kader Terbaik Bertarung Bursa Cabup 2024

Disamping itu, lanjutnya, pakaian kebesaran Bumi Seganti Setungguan, tidak hanya sewaktu ada kegiatan tertentu saja, akan tetapi, setiap hari baik di ruangan penerimaan tamu di organisasi perangkat daerah (OPD).

"Kemudian, di hotel, Badan Usaha Milik Negara (BUMN), BUMD ditonjolkan, sehingga pengunjung yang melihat pun tertarik dan betah berlama-lama di sini," ucap Muhammad Farid.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan