Harga Cabai Di Pasar Tradisional Palembang Meroket Hingga Menyentuh Angka Segini? Ratu Dewa Lakukan Ini

Reporter: Dian Cahyani Fitri |

Editor: Dian Cahyani Fitri |

Minggu , 05 Nov 2023 - 11:07

Penjabat (Pj) Walikota Palembang, Ratu Dewa usai safari subuh inspeksi mendadak (Sidak) ke Pasar Satelit Sako-Foto:Palpres-

PALEMBANG - Harga komoditas cabai yang semakin meroket dibeberapa pasar di Palembang, membuat warga mengeluh terutama ibu rumah tangga.

Ingin memastikan harga cabai, Penjabat (Pj) Walikota Palembang, Ratu Dewa usai safari subuh inspeksi mendadak (Sidak) ke Pasar Satelit Sako.

Berdasarkan data terbaru dari Dinas Perdagangan Palembang, dari hasil pantauan di pasar harga cabai di Pasar 10 Ulu sebesar Rp60.000 per kilogram untuk cabai merah keriting dan cabai rawit.

Sedangkan harga cabai burung menyentuh angka Rp80.000 per kilogram dan angka ini termasuk tinggi.

Hal di atas dibenarkan oleh Ratu Dewa, bahwa adanya kenaikan harga seminggu terakhir ini mengakibatkan terjadinya penurunan pembelian dari konsumen.

“Setelah kita lakukan komunikasi dengan beberapa pedagang, memang ada kenaikan secara dari distributor,” ujar Ratu Dewa.

Untuk itu, dalam waktu dekat ia mengintruksikan kepada Dinas terkait, Dinas Perdagangan, Pertanian, Ketahanan Pangan, Dirut PD Pasar serta Perekonomian secara bersama agar untuk menemukan solusi secepatnya.

“Jangan sampai harga cabsi ini terus naik, apa penyebabnya yang membuat cabai hingga mencapai Rp80.000,” katanya.

Ratu Dewa mengatakan, pihaknya sudah melakukan kerja sama dengan Provinsi lain dan kabupaten lainnya yang bisa mensuplai sehingga harga cabai di pasar bisa terkendali.

“Kita juga sudah berkomunikasi dengan para penyuplai untuk meningkatkan suplai cabai, sehingga tidak menimbulkan permainan harga di pasaran dan menyebabkan daya beli menurun,” tegasnya.

Sementara itu Di lain sisi, Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan Provinsi Sumsel, Ruzuan Effendi membenarkan memang ada kenaikan harga komoditas cabai.

Bahkan, menurutnya kenaikan terjadi cukup tinggi, harga cabai merah keriting sudah beberapa hari ini berkisar Rp68.000 hingga 80.000 per kilogram.

harga cabai di pasar tradisional palembang meroket hingga menyentuh angka segini? ratu dewa lakukan ini                             palembang - harga komoditas cabai yang semakin meroket dibeberapa pasar di palembang, membuat warga mengeluh terutama ibu rumah tangga.
ingin memastikan harga cabai, penjabat (pj) walikota palembang, ratu dewa usai safari subuh inspeksi mendadak (sidak) ke pasar satelit sako.
berdasarkan data terbaru dari dinas perdagangan palembang, dari hasil pantauan di pasar harga cabai di pasar 10 ulu sebesar rp60.000 per kilogram untuk cabai merah keriting dan cabai rawit.
sedangkan harga cabai burung menyentuh angka rp80.000 per kilogram dan angka ini termasuk tinggi. 
baca juga:harga cabai di pasaran sepedas rasanya, selidik punya selidik ternyata ini penyebabnya
hal di atas dibenarkan oleh ratu dewa, bahwa adanya kenaikan harga seminggu terakhir ini mengakibatkan terjadinya penurunan pembelian dari konsumen. 
“setelah kita lakukan komunikasi dengan beberapa pedagang, memang ada kenaikan secara dari distributor,” ujar ratu dewa.
untuk itu, dalam waktu dekat ia mengintruksikan kepada dinas terkait, dinas perdagangan, pertanian, ketahanan pangan, dirut pd pasar serta perekonomian secara bersama agar untuk menemukan solusi secepatnya.
“jangan sampai harga cabsi ini terus naik, apa penyebabnya yang membuat cabai hingga mencapai rp80.000,” katanya. 
baca juga:tips menanam cabai rawit di lahan kering, hasilnya memuaskan!
ratu dewa mengatakan, pihaknya sudah melakukan kerja sama dengan provinsi lain dan kabupaten lainnya yang bisa mensuplai sehingga harga cabai di pasar bisa terkendali.
“kita juga sudah berkomunikasi dengan para penyuplai untuk meningkatkan suplai cabai, sehingga tidak menimbulkan permainan harga di pasaran dan menyebabkan daya beli menurun,” tegasnya.
sementara itu di lain sisi, kepala dinas ketahanan pangan dan peternakan provinsi sumsel, ruzuan effendi membenarkan memang ada kenaikan harga komoditas cabai. 
bahkan, menurutnya kenaikan terjadi cukup tinggi, harga cabai merah keriting sudah beberapa hari ini berkisar rp68.000 hingga 80.000 per kilogram.
baca juga:4 komoditas pangan ini cocok ditanam di muratara, nomor 3 tanamannya tidak rewel
“untuk cabai rawit pun masih fluktuatif dan harga ini memang sangat tinggi,” aku ruzuan.  
ia menjelaskan, kenaikan komoditas itu salah satunya terjadi akibat musim kemarau yang menyebabkan pasokan dan stok menipis. 
namun, meski jumlah stok terbatas, pihaknya terus mengawal dan memastikan pasokan cabai di sumsel dalam kondisi aman.  
“untuk itu kami mengimbau kepada masyarakat juga membeli cabai sesuai kebutuhan saja, kalau musim panen cabai nanti dan pasokan melimpah harganya dipatikan kembali stabil,” tegasnya.  
baca juga:10 tahun warga komplek cipta permai 2 palembang krisis air bersih, ratu dewa lakukan ini
adapun harga pangan lainnya yakni rp15.000 per kilogram untuk beras premium, rp13.000 per kilogram untuk beras medium, bawang merah rp25.000 per kilogram, bawang putih naik rp35.000 per kilogram.  
kemudian harga telur ayam rp24.000 per kilogram, daging ayam potong rp31.000 per kilogram dan daging sapi rp150.000 per kilogram. *