Respon Super Cepat, Basarnas Sumsel Mencari Keberadaan Nelayan Tenggelam di Perairan Tanjung Pasir
Beginilah respon super cepat Basarnas Sumsel mencari keberadaan nelayan tenggelam di perairan Tanjung Pasir, Kecamatan Rantau Bayur, Kabupaten Banyuasin.--Humas Basarnas Palembang
BANYUASIN, KORANPALPRES.COM - Beginilah respon super cepat Basarnas Sumsel mencari keberadaan nelayan tenggelam di perairan Tanjung Pasir, Kecamatan Rantau Bayur, Kabupaten Banyuasin.
Korban diketahui bernama Boy Sandi (25) hingga saat terus dilakukan pencariannya oleh tim yang diterjunkan Basarnas Sumsel.
Kepala Kantor Basarnas sumsel, Raymond Konstantin, S.E, didampingi Kasi operasinya Manca Rahwanto, S.E., mengatakan bahwa pihaknya pada Senin 3 Juni 2024 sekira pukul 09.00 WIB.
Mendapatkan informasi bahwa telah terjadi kecelakaan kapal perahu getek tenggelam di sungai Musi tepatnya di Perairan Tanjung Pasir.
BACA JUGA:Wakapolres, 3 Kasat dan 3 Kapolsek Di Polres Ogan Ilir di Mutasi
BACA JUGA:Fraksi-Fraksi DPRD Ogan Ilir Sampaikan Pandangan Umum Terhadap Penjelasan LKPJ Bupati TA 2023
Berdasarkan informasi tersebut Raymond langsung memerintahkan satu team rescuenya lengkap dengan membawa peralatan SAR air untuk berangkat menuju lokasi kejadian guna melakukan pencarian terhadap korban.
Kejadian berawal pada Senin 3 Juni 2024 sekira pukul 03.30 WIB seorang saksi mata atas nama Heru ketika sedang berada di rumah.
Tiba-tiba mendengar terikan orang minta tolong setelah melihat ke belakang rumah ternyata ada perahu sampan yang hampir tenggelam.
"Kemudian Heru langsung mengambil perahu untuk menolong namun belum sempat melakukan pertolongan korban sudah keburu tenggelam," terang Raymond.
BACA JUGA:Tim SAR Gabungan Akhirnya Temukan Warga Muba Tenggelam di Sungai Musi
Ia menerangkan pada Selasa 4 Juni 2024 merupakan pencarian hari kedua, pencarian sudah kita lakukan mulai pukul 07.00 WIB.
Bersama dengan Team SAR Gabungan dari Basarnas, TNI AL, Polairud Polda Sumsel, Polsek Rantai Bayur, BPBD Banyuasin dan Masyarakat.