Penyebab PDAM Way Komering OKU Timur Terancam Bangkrut! 10 Bulan Karyawan Tak Terima Gaji

Kantor PDAM way Komering OKU Timur disegel karyawan -Arman -

MARTAPURA, KORANPALPARES.COM - Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Way Komering Kabupaten OKU Tumur saat ini berada di ujung tanduk.

Penyebab dari keadan ini karena kurangnya subsidi dari Pemkab OKU Timur membuat badan usaha milik daerah (BUMD) ini nyaris bangkrut. 

Gejelokpun terjadi para karyawan PDAM mengeluhkan karena gaji mereka belum dibayar oleh pihak management.

Terhitung hingga saat ini sudah 10 bulan seluruh karyawan air bersih milik plat merah tersebut tak kunjung menerima gaji. 

BACA JUGA:Mengejutkan! Ular Besar Terjebak di Mesin Intake PDAM Way Komering Hingga Distribusi Air Bersih Tersendat

Sehingga para karyawan kompak untuk mogok kerja dan menyegel kantor PDAM tersebut.

Pantauan di Kantor PDAM Way Komering OKU Timur, pagar masuk dalam kondisi tergembok.

Serta terpasang tiga karton putih bertuliskan ‘Pemberitahuan untuk sementara ini kami karyawan/i PDAM belum bisa melayani keseluruhan.

TTD Karyawan/i PDAM’ Kami karyawan/i PDAM OKU Timur menuntut hak kami yang sudah 10 bulan.

BACA JUGA:Ratusan Karyawan PDAM Way Komering OKU Timur Geruduk DisnakerTrans, Ini Alasannya

’10 bulan bekerja tanpa pamrih tanpa gaji.??? Apakah ini masih berprikemanusiaan tolong pemerintah yang terkait bantu kami…?’.

Menurut salah satu karyawan PDAM Way Komering OKU Timur, mereka terpaksa melakukan mogok kerja dan menutup kantor lantaran kesal sudah 10 bulan hak mereka belum dibayarkan.

“Nasib kami bagaimana pak, kami sudah tidak bergaji lagi kami mau makan,” jelasnya. 

Sementara Direktur PDAM Way Komering OKU Timur, Joko saat ditemui diruang kerjanya membantah kalau gajinya karyawanya belum dibayar 10 bulan, tapi 9 bulan dan itu juga sudah ada pembayaran setengah gaji untuk beberpa karyawan.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan