Ansipasi Penyalahgunaan Narkoba, Sejumlah Anggota Polisi di Polres OKU Dites Urine! Ini Hasilnya

Reporter: Arman |

Editor: Dian Cahyani Fitri |

Kamis , 06 Jun 2024 - 18:02

Polres OKU melakukan pemeriksaan kepada sejumlah anggota maupun ASN Polres OKU, Rabu, 24 Juni 2024-Foto:Arman Jaya-

Penggunaan narkoba merupakan masalah serius yang dapat merusak individu dan lingkungan kerja.

Upaya yang dapat dilakukan untuk meminimalisir penggunaan narkoba di kalangan anggota organisasi, terutama di instansi kepolisian.

Untuk mengatasi dan mencegah bahaya narkoba, diperlukan upaya kolaboratif dari berbagai pihak, termasuk pemerintah, organisasi non-pemerintah, komunitas, dan individu.

Langkah-langkahnya adalah:

1. Edukasi dan Penyuluhan

Meningkatkan kesadaran masyarakat tentang bahaya narkoba melalui kampanye edukatif.

2. Dukungan Rehabilitasi

Menyediakan akses ke layanan rehabilitasi bagi pengguna narkoba untuk membantu mereka pulih.

3. Kebijakan dan Penegakan Hukum

Menerapkan kebijakan yang tegas dan menegakkan hukum untuk mengurangi peredaran dan penggunaan narkoba.

ansipasi penyalahgunaan narkoba, sejumlah anggota polisi di polres oku dites urine! ini hasilnya                             baturaja, koranpalpres.com - upaya memberantas penggunan narkoba di lingkungan anggota polri, kedokteran kepolisian (sie dokkes) polres oku melakukan pemeriksaan kepada sejumlah anggota maupun asn polres oku, rabu, 24 juni 2024.
“hal bertujuan untuk antisipasi anggota masuk kedalam perangkap penggunaan narkoba,” jelas kasi dokkes polres oku dr masnura.
ia mengatakan, rangkaian pemeriksaan narkoba dengan sample saliva ini merupakan salah satu spesimen alternatif yang paling banyak digunakan.
“dalam penerapannya tidak memerlukan keterampilan khusus atau wadah tertentu. sedangkan, konsentrasi zat dalam saliva lebih representatif terhadap konsentrasi zat dalam darah dibandingkan dengan sampel urine,” jelasnya.
baca juga:berikan wadah bagi pencita olahraga lari di oku timur, kanit narkoba ini bentuk komunitas komering runner
baca juga:lawan narkoba di kalangan masyarakat, babinsa koramil kelapa hadiri rapat p4gn
ia mengharapkan hal ini dapat memberikan hasil yang akurat dari hasil tes sample urine, ini kan dilakukan langsung melalui sel darah.
bahkan, sambung dr masnura, selain itu, saliva dapat dilakukan dengan cara donor dengan man adsorben atau pad di bawah lidah atau antara gusi dan pipi selama 2-5 menit. 
kemudian sampel bisa diperiksa langsung atau disimpan dalam diluent atau bahan pengawet dengan suhu penyimpanan bisa dengan suhu ruangan atau 4°.[5].
"tes pemeriksaan narkoba kali ini dengan uji sample saliva, ini diharapkan dapat memberikan hasil yang akurat bagi personel yang menggunakan atau mengkonsumsi narkoba," urainya. 
baca juga:nah lho, positif narkoba 11 pengunjung karaoke ini diciduk
baca juga:sinergitas tim gabungan satgas pamtas di tapal batas berhasil gagalkan peredaran narkoba 
sementara itu, kasi propam akp hendry hardi menyebutkan pemeriksaan tes narkoba ini juga dilakukan secara mendadak terhadap seluruh anggota.  
"hasilnya akan dipastikan kembali usai tes, apakah ada anggota yang menggunakan narkoba, sejauh ini masih belum ditemukan," tutupnya.
penggunaan narkoba merupakan masalah serius yang dapat merusak individu dan lingkungan kerja.
upaya yang dapat dilakukan untuk meminimalisir penggunaan narkoba di kalangan anggota organisasi, terutama di instansi kepolisian.
baca juga:irt di oku nyambi jadi kurir narkoba, polisi ciduk pelaku saat transaksi di tepi jalan
baca juga:siswa di pali belajar pendidikan karakter, disdik singgung kasus narkoba
untuk mengatasi dan mencegah bahaya narkoba, diperlukan upaya kolaboratif dari berbagai pihak, termasuk pemerintah, organisasi non-pemerintah, komunitas, dan individu.
langkah-langkahnya adalah:
1. edukasi dan penyuluhan
meningkatkan kesadaran masyarakat tentang bahaya narkoba melalui kampanye edukatif.
baca juga:narkoba asal medan dan pekanbaru dimusnahkan dengan cara diblender, ini buktinya
baca juga:satreskrim polres pagaralam berhasil ungkap dua kasus narkoba
2. dukungan rehabilitasi
menyediakan akses ke layanan rehabilitasi bagi pengguna narkoba untuk membantu mereka pulih.
3. kebijakan dan penegakan hukum
menerapkan kebijakan yang tegas dan menegakkan hukum untuk mengurangi peredaran dan penggunaan narkoba.
baca juga:dituding tak profesional tangani kasus narkoba, ini klarifikasi polres ogan ilir 
baca juga:wah! lebaran di penjara, janda dan tiga pelaku ini ditangkap polisi karena edarkan narkoba
4. keterlibatan komunitas
mendorong keterlibatan komunitas dalam pencegahan dan penanggulangan narkoba, serta menyediakan lingkungan yang mendukung bagi pemulihan.

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Palembang Ekspres 8 Juni 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan