PALEMBANG - PJ Walikota Palembang, Ratu Dewa meninjau langsung Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) atau tatap muka di SMPN 5 Palembang, Selasa 17 Oktober 2023.

Ini merupakan hari pertama proses belajar mengajar dilakukan secara tatap muka di kelas.

Sebelumnya para siswa SD dan SMP di Palembang terpaksa belajar secara online akibat dampak Indeks Standar Pencemaran Udara (ISPU) yang buruk.

PJ Walikota Palembang Ratu Dewa sudah mengatur proses belajar mengajar di sekolah dengan cara pengurangan jam belajar dibandingkan hari-hari normal.

BACA JUGA:Pj Gubernur Sumsel Agus Fatoni Dianugerahi Gelar Adat Pangeran Batuah Seketi, Ternyata Ini Maknanya

Hal itu dinilai cukup efektif agar para siswa tetap bisa bersekolah secara tatap muka.

"Hari ini saya ingin memastikan, karena hari ini kita memulai lagi belajar mengajar secara langsung yang selama ini online, para siswa tadi saya tanya ternyata anak-anak cukup senang tatap muka langaung," ujar Ratu Dewa.

Ia menuturkan, waktu belajar yang biasanya masuk pukul 07.00 WIB, sekarang dimundurkan menjadi pukul 09.00. Pulangnya juga lebih cepat.

"Kita atur jamnya, kemudian masing-masing waktu belajarnya ada pengurangan 10 menit," ujarnya.

BACA JUGA:Bikin Banjir Keringat, Ini Penyebab AC Mobil Ngadat Segera Servis Sebelum Terlambat

Dikarenakan di hari pertama belajar tatap muka ini ISPU masih dalam kategori tinggi, untuk itu PJ Walikota Palembang akan terus memantau perkembangan selanjutnya.

"Tapi Insyaallah nanti, hari ini kita lihat perkembangan siang sore Insya Allah bisa membaik kembali, karena ada beberapa kabupaten kota yang ISPU tinggi, sehingga palembang terkena dampak," tutupnya.

Sebelumnya Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang menerapkan sekolah daring, karena udara di Palembang buruk.

Ratu Dewa mengungkapkan, Dinas Pendidikan Kota Palembang segera mengatur pengawasannya terkait proses belajar mengajar melalui daring.