https://palpres.bacakoran.co/

Niat Hati Ingin Mendapatkan Sofa Baru Dengan Harga Murah, Pria di Palembang Menjadi Korban Penipuan

Nasib kurang beruntung dialami seorang pria di Palembang niat hati ingin mendapatkan sofa baru dengan harga murah, malah menjadi korban penipuan.--Kurniawan

PALEMBANG, KORANPALPRES.COM - Nasib kurang beruntung dialami seorang pria di Palembang niat hati ingin mendapatkan sofa baru dengan harga murah, malah menjadi korban penipuan.

Peristiwa tindak pidana penipuan ini menimpa Ali Erwan (44) warga Jalan H Halim Sun, Kecamatan Sematang Borang, Palembang.

Dimana Ali Erwan melakukan pembelian sofa seken melalui akun media sosial (medsos) Facebook hingga harus kehilangan uang sebesar Rp1,7 juta.

Atas kejadian itu, Ali Erwan melaporkan kejadian ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polrestabes Palembang, Rabu 19 Juni 2024.

BACA JUGA:Demi Wanita Pujaan Hatinya, Pria di Palembang Jaminkan Motornya Yang Berujung Penggelapan Motor

BACA JUGA:Bikin Geger, Seorang Pemancing Menemukan Mayat Tanpa Identitas di Perairan Sungai Musi

Peristiwa ini terjadi di Jalan Rustam Effendi, Kelurahan 17 Ilir, Kecamatan Ilir Timur (IT) I Palembang, Jumat 14 Juni 2024 sekira pukul 09.30 WIB. 

Uang yang ditransfer pelapor ke rekening terlapor Wina Natalia melalui rekening Bank Syariah Indonesia milik terlapor.

Namun setelah uang ditransfer Sofa yang dipesan tidak kunjung ada. "Awal mulanya saya mencari barang melalui ponsel dengan membuka Facebook," ujarnya.

Kemudian ada sofa seken yang mau pelapor beli. "Kemudian saya meminta alamat, dan harganya benar Rp1,7 juta sofa seken tersebut," kata pelapor saat dimintai untuk menjelaskan kronologi kejadian.

BACA JUGA:Tragedi Speed Boat Terbalik yang Menelan 2 Korban Jiwa, Serang Ditetapkan Tersangka

BACA JUGA:2 Remaja Putri Korban Speed Boat Terbalik Ditemukan Sudah Meninggal

Lanjutnya, terlapor meminta pelapor untuk mentransfer uang karena sofa ini banyak yang sudah minatnya, bahkan dengan harga yang sama. 

"Awalnya saya kirim uang sebagai uang muka, tetapi terlapor ini menelpon bahwa ada yang hendak membeli dengan lunas," katanya. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan