Di Luar Nurul! SDN 20 Palembang Sepi Peminat, Tak Satu Pun Dapat Siswa di PPDB 2024

Reporter: Citra Utama |

Editor: Citra Utama |

Kamis , 20 Jun 2024 - 14:39

SDN 20 Palembang sepi peminat. Tak satu pun dapat siswa di PPDB 2024.--

di luar nurul! sdn 20 palembang sepi peminat, tak satu pun dapat siswa di ppdb 2024                            palembang, koranpalpres.com – nasib yang dialami sd negeri 20 palembang sungguh di luar nurul.
sekolah yang berlokasi di jalan utama rt 50 rw 10, kelurahan demang lebar daun, kecamatan ilir barat i, palembang ini, tidak mendapatkan satu pun murid pada penerimaan peserta didik baru (ppdb) 2024.
padahal, masyarakat berlomba-lomba memburu sekolah negeri. 
namun, sd negeri 20 palembang justru sepi peminat. 
baca juga:tersebar chat dugaan pungli ppdb smp di palembang, 1 siswa rp3 juta
baca juga:selamat! lulus ppdb 2024, siswa sd bisa dapat bantuan seragam gratis dari mendikbud, ini syaratnya
sampai masa ppdb ditutup pada 15 juni 2024 lalu, tidak ada satupun siswa sd yang mendaftar di sekolah tersebut. 
entah apa yang salah. 
padahal sosialisasi sudah dilakukan sejak awal juni 2024. 
baik melalui media sosial maupun selebaran.
baca juga:ppdb sd-smp palembang amburadul, pgri soroti kerja vendor yang tidak becus
baca juga:perhatian! daftar ulang ppdb smp palembang jalur zonasi hanya 3 hari, wajib bawa dokumen asli
kalau dilihat dari laman instagram @sdnegeri20palembang, sekolah ini memiliki fasilitas yang sama saja dengan sekolah negeri lain. 
jumlah guru maupun tenaga pengajarnya pun banyak.
begitupun dengan kegiatan yang dilakukan para siswa siswi. 
kegiatan keislaman juga banyak dilakukan, seperti pesantren kilat saat ramadhan, kegiatan sholat dhuha bersama, dan lain-lain.
baca juga:hampir 2 hari server down, hasil ppdb sd-smp palembang akhirnya diumumkan
baca juga:server ppdb sd dan smp 2024 down! netizen: 'kalu ado main belakang', ini penjelasan kadisdik palembang
kepala sd negeri 20  palembang, meri mengakui siswa yang mendaftar di sekolahnya memang sepi.
kondisi itu kerap terjadi di setiap ppdb.
malah tahun kemarin, hanya tujuh siswa yang mendaftar di sekolahnya saat tahun ajaran baru. 
meski siswa yang mendaftar sedikit, hal itu tidak menyurutkan para pendidik sd negeri 20 palembang untuk mendidik para siswanya.
"saat ppdb secara online tidak ada siswa yang daftar ke sekolah kita.
jadi kita buka pendaftaran offline," kata meri dilansir sumateraekspres.bacakoran.co, kamis 20 juni 2024.
menurutnya, kini sudah ada tiga orang yang daftar secara online.
mereka merupakan warga sekitar sekolah yang memang belum mendaftar sekolah dan akhirnya mendaftar di sini.
ia menyatakan, alasan sekolahnya sulit mendapatkan siswa karena di daerah tersebut ada beberapa sekolah. 
“banyak warga memilih sekolah lain, seperti sd negeri 19, sd negeri 4 dan lain-lain ketimbang sd negeri 20  palembang,” tukasnya.
ia berharap dinas pendidikan kota palembang melakukan pembagian rombel (rombongan belajar) merata.
jangan sampai satu sekolah buka tiga sampai empat rombel.
hal itu berakibat sekolah lain tidak kebagian siswa. 
"tahun lalu, kita hanya dapat 7 siswa. tetap kita terima dan ajarkan. untuk siswa di sini total ada 87 siswa dan yang baru lulus 15 siswa artinya tinggal 72 siswa dari," ungkapnya.
diakui meri, memang lokal di sekolah ini masih terbuat dari papan.
namun sedang dalam proses pembangunan.
nantinya akan dibangun empat lokal di sekola itu. 
sedangkan untuk bangku sekolah yang tadinya kayu sudah diganti baru. 
"lingkungan di sekitar sekolah ini rata-rata menengah ke bawah. banyak juga perumahan-perumahan di sini," ungkapnya
menurutnya, total siswa kelas 1 sampai kelas 6 di sd negeri  20  palembang sebanyak 87 siswa.
"yang keluar (tamat) pada 2023 ini ada 15 orang," jelasnya.
pantauan di lokasi sd negeri 20 palembang, untuk mobiler meja kursi sudah tampak baru, tidak ada lagi dari kayu.
"meja kursi kami ini baru, program bantuan tahun ajaran 2023-2024 tahun lalu," tandasnya.

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Palembang Ekspres 21 Juni 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan