https://palpres.bacakoran.co/

Sumatera Selatan Bakal Miliki Bendungan Termegah Senilai Rp3,7 Triliun, Progresnya Sudah Sampai Mana?

Ilustrasi bendungan. Sumatera Selatan bakal miliki bendungan termegah dengan nilai investasi Rp3,7 triliun, progesnya sudah sampai mana?-Pexels.com/Frans van Heerden-

Saat ini mega proyek yang menelan dana APBN senilai Rp3,7 triliun itu masih dalam tahap pembangunan. 

Progresnya sudah mencapai 60 persen.

BACA JUGA:Mega Proyek Bendungan Tertinggi di Asia Tenggara Rampung 2024, Nilai Proyek Hampir Rp4 Triliun

BACA JUGA:Bendungan Perjaya OKU Timur jadi Destinasi Wisata Favorit, Suguhkan Kejernihan Mata Air Surga

Ditargetkan bendungan pertama di Sumatera Selatan ini akan rampung pada akhir tahun 2024 ini. 

Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda OKU Selatan Natalion mengatakan, progres pembangunan sudah 60 persen.

Ia optimis megaproyek ini akan rampung tepat waktu.  

"Dalam peninjauan ini, ada tiga lokasi yang kita lihat. Informasi yang didapat, proyek ini berada di Desa Sukarena, lokasi bendungan dan Bukit Siki. Peninjauan ini agar tidak ada kekeliruan yang beredar di tengah-tengah masyarakat," kata Natalion.

Ia sengaja meninjau langsung lokasi mega proyek nasional itu untuk memastikan sejauh mana progresnya. 

Terlebih, bendungan ini digadang-gadang bakal meningkatkan pasokan air bersih di Kabupaten OKU Selatan. 

"Dengan kita meninjau langsung, kita bisa mengetahui sejauh mana progres pembangunan Bendungan Tiga Dihaji," ujarnya. 

Bendungan raksasa termegah di Sumatera Selatan ini memiliki luas genangan hingga 468 hektar.

Bendungan Tiga Dihaji apabila sudah jadi mampu mengairi daerah irigasi lahan pertanian di OKU Selatan seluas 124.000 hektar. 

Adapun saat ini saat ini layanan air untuk daerah irigasi baru hanya mencakup 70 ribu hektar saja. 

Sementara yang 54 ribu hektar masih bersifat sawah tadah hujan. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan